REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG---- Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Barat mengungkapkan sebanyak 40.473 orang jamaah haji telah pulang ke Indonesia. Namun, terdapat enam orang jamaah haji belum pulang lantaran mengalami sakit dan harus menjalani perawatan di rumah sakit.
Kepala Bidang Haji Kemenag Jabar, Boy Hari Novian mengatakan mayoritas jamaah haji telah pulang mencapai 40.473 orang. Namun, masih tersisa enam orang yang sakit dan tengah menjalani perawatan di Arab Saudi. "Total 63 kloter sudah kembali. Memang masih ada yang tertinggal di Arab Saudi karena sakit dirawat di rumah sakit," ujar Boy, Selasa (23/7/2024).
Ia mengatakan keenam jamaah haji yang sakit dan dirawat mendapatkan pendampingan dari petugas haji. Mereka akan didampingi hingga pulang ke tanah air. "Setelah sembuh dan dianggap layak terbang oleh pihak sana akan dipulangkan secepatnya," kata dia.
Boy mengatakan total jamaah haji yang kembali ke tanah air mencapai 40.473 orang. Terdapat 69 orang yang tidak kembali karena meninggal dunia saat ibadah haji. "Untuk tahun ini jamaah yang meninggal dunia disebabkan oleh faktor penyakit bawaan. Memang rata-rata jantung," katanya.
Boy menambahkan telah mengembalikan barang-barang milik jamaah yang meninggal dunia saat pelaksanaan ibadah haji. Selain itu, jamaah yang meninggal dunia telah dimakamkan dan pemberian asuransi kepada pihak keluarga. "Secara keseluruhan, pelaksanaan ibadah haji tahun ini jauh lebih baik dari 2023," kata dia.