Jumat 02 Aug 2024 11:44 WIB

Polisi Ekshumasi Jasad Perempuan Diduga Korban Pembunuhan di Bandung

Dugaan sementara jasad merupakan korban pembunuhan.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Polisi melakukan ekshumasi atau pembongkaran kuburan jasad seorang perempuan berinisial INS (24 tahun) yang diduga menjadi korban pembunuhan di Kampung Ciburial, Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung, Jumat (2/8/2024). Korban dinyatakan menghilang sejak 7 bulan lalu.
Foto: Dok Republika
Polisi melakukan ekshumasi atau pembongkaran kuburan jasad seorang perempuan berinisial INS (24 tahun) yang diduga menjadi korban pembunuhan di Kampung Ciburial, Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung, Jumat (2/8/2024). Korban dinyatakan menghilang sejak 7 bulan lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Polisi melakukan ekshumasi atau pembongkaran kuburan jasad seorang perempuan berinisial INS (24 tahun) yang diduga menjadi korban pembunuhan di Kampung Ciburial, Kecamatan Pacet, Kabupaten Bandung, Jumat (2/8/2024). Korban dinyatakan menghilang sejak 7 bulan lalu.

Selain itu, korban diduga dikubur sejak bulan Januari tahun 2024 atau kurang lebih 7 bulan. Ekshumasi dilakukan oleh tim Inafis Polresta Bandung didampingi oleh Biddokes Polda Jawa Barat.

Baca Juga

Kapolsek Pacet AKP Hendri NR mengatakan tim Inafis Polresta Bandung dan Biddokes Polda Jabar melakukan ekshumasi atau penggalian kuburan dari jasad korban diduga pembunuhan berinisial INS. Dugaan sementara jasad merupakan korban pembunuhan.

"Untuk sementara diduga korban pembunuhan. Lokasi (ekshumasi) di perkebunan di daerah Desa Pangauban," kata dia, Jumat (2/8/2024).

Pihaknya mendapati informasi jika korban dikuburkan di pemakaman pelaku.

Ilyas paman korban mengatakan pihak keluarga hilang komunikasi dengan korban sejak tanggal 13 Januari hingga mendapatkan kabar jika korban meninggal dunia. Ia mengetahui korban dikuburkan di Kampung Ciburial, Pacet, Kabupaten Bandung.

"Komunikasi tanggal 13 Januari, dia (korban) pulang kerja katanya mau dijemput mantan suami ya udah, ditelepon malam-malamnya gak aktif ditanya ke mantan suaminya katanya kabur di jalan," kata dia.

Pihaknya pun lantas tidak percaya hingga menanyakan ke sejumlah orang. Ia mengatakan pihak keluarga mendapatkan kabar jika korban bekerja di Bali. "Tiga bulan kemudian khawatir nyari tahu lagi dan dapat info tetap masih kerja dan percaya dan ada yang bilang bulan ke depan bakal ada kabar," kata Ilyas.

Namun, Ilyas mengatakan terdapat seseorang yang melaporkan ke keluarga bahwa korban telah meninggal dunia dan dikuburkan. Pascamendapatkan informasi itu, ia bersama pihak keluarga melaporkan kejadian tersebut. "Kepolisian langsung bergegas dan menangkap pelaku, saya gak kenal dan namanya gak tahu," kata Ilyas.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement