REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Ritual sholat jenazah untuk pimpinan Hamas Ismail Haniyeh di Teheran, Iran, yang diimami Ayatollah Khamenei dipersoalkan dai asal Indonesia, Ustadz Muhammad Fakhrurrazi Anshar. Lewat akun Instagram bercentang biru @fakhru_ans_official, pengasuh Sekolah Tahfidzul Quran Markaz Hijrah Indonesia (MHI) Makassar ini menampilkan video sholat jenazah Ismail Haniyyeh dengan menampilkan narasi setelah takbir pertama imam tidak membaca surah Alfatihah.
Setelah itu, Ustadz Fakhrurrazi mengungkapkan, sholat jenazah di video tersebut adalah sholat jenazah yang tidak benar. Dia menjelaskan, sholat jenazah yang benar dan sesuai dengan tuntunan ahli sunnah wal jamaah yakni takbir pertama membaca surah Al-Fatihah dimana ini adalah rukun yang disepakati oleh jumhur ulama.
Berikutnya bacaan setelah takbir kedua adalah membaca bacaan shalawat Ibrahimiyah yakni Allahumma shalla ala Muhammad wa ala ali Muhammad kama shallaita ala Ibrahim wa ala ali Ibrahim. Shalawat tersebut, ujar dia, seperti shalawat yang dibaca pada tasyahud akhir dalam sholat.
View this post on Instagram