REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Masjid akan diberi perlindungan lebih besar dengan keamanan darurat baru yang dapat segera dikerahkan untuk menanggapi kekacauan yang melanda sebagian wilayah Inggris, demikian pengumuman Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Inggris.
Pernyataan itu muncul di tengah demonstran anti-imigrasi yang menyerang polisi dan memecahkan jendela sebuah hotel, saat kerusuhan di seluruh Inggris terus berlanjut.
Dikutip dari laman Herald Scotland pada Senin (5/8/2024), perusuh bertopeng melemparkan potongan kayu dan menyemprotkan alat pemadam kebakaran ke petugas polisi di luar Holiday Inn Express di Rotherham, South Yorkshire.
Video dari media sosial memperlihatkan demonstran menyerbu hotel, dengan laporan kebakaran di dalam. Sebuah helikopter polisi berputar-putar di atas kepala, dan sedikitnya satu petugas yang terluka dengan perlengkapan antihuru-hara dibawa pergi saat suasana berubah panas.
Di tempat lain, Kepolisian Greater Manchester mengatakan pemberitahuan pembubaran Pasal 34 telah disahkan untuk mencakup Bolton hingga pukul 22.00 pada Ahad lalu, di mana protes diperkirakan akan terjadi.
Kepolisian Merseyside telah memberlakukan dua perintah pasal 60 yang memberikan kewenangan lebih besar kepada petugas untuk menghentikan dan menggeledah di wilayah Liverpool dan Southport.
Perintah tersebut diberlakukan pada pukul 14.00 pada Ahad dan akan tetap berlaku selama 12 jam hingga pukul 02.00 pagi pada Senin (5/8/2024).
Halaman selanjutnya➡️