REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengungkap adanya peluang untuk berkoalisi dengan partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) menyambut Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta. PKS siap saja bergabung ke dalam KIM Plus.
Sayarnta, PKS ingin kadernya bisa ikut kontestasi Pilgub Jakarta, baik sebagai calon gubernur atau calon wakil gubernur. Peluang PKS gabung KIM terbuka saat ini. Apalagi kalau duet Anies Rasyid Baswedan-Mohamad Sohibul Iman (Aman) batal terwujud akibat kekurangan kursi syarat pendaftaran ke KPU.
"Masih ada dua opsi yang tersedia, (yaitu) opsi pertama dan menjadi prioritas kami adalah memastikan pasangan Aman berlayar. Opsi kedua, membuka opsi lain jika pasangan Aman tidak bisa berlayar karena kekurangan kursi," kata Juru Bicara DPP PKS M Kholid di Jakarta pada Kamis (8/8/2024).
Kholid menyebut, DPP PKS sudah memutuskan kadernya wajib berkompetisi pada Pilgub Jakarta sebagai cagub atau cawagub. Hal itu menyangkut status PKS sebagai partai pemenang Pileg 2024 di Jakarta. PKS yang meraup 18 kursi hanya perlu tambahan empat kursi untuk bisa mengusung pasangan Amin.