Rabu 14 Aug 2024 15:50 WIB

Alasan PDIP Jateng Dorong Andika Perkasa Jadi Cagub, 'Kita Suka Slow Motion'

Andika masuk dalam bursa bakal calon yang bakal diusung PDIP di Pilgub Jateng.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Mas Alamil Huda
Mantan panglima TNI Jenderal (purn) Andika Perkasa berbaju PDIP dalam Rakernas V PDIP, di Beach City International Stadium, Jakarta, Jumat (24/5/2024).
Foto: Tangkapan Layar
Mantan panglima TNI Jenderal (purn) Andika Perkasa berbaju PDIP dalam Rakernas V PDIP, di Beach City International Stadium, Jakarta, Jumat (24/5/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Bendahara DPD PDIP Jawa Tengah (Jateng), Agustina Wilujeng Pramestuti menilai, sosok mantan panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa cocok untuk memimpin Jateng. Saat ini Andika masuk dalam bursa bakal calon yang bakal diusung PDIP di pemilihan gubernur (pilgub) Jateng.

Agustina mengungkapkan, Andika Perkasa mempunyai rekam jejak sebagai pemimpin yang bisa diterima. "Dan yang penting itu fun. Karena orang Jawa Tengah ini kan enggak terburu-buru kayak orang Jakarta. Kita ini kan suka slow motion. Lebih banyak budaya, lebih suka, ya kadang-kadang orang suka berkompetisi cari uang itu kalah dengan persahabatan, kalah dengan paseduluran sak lawase," katanya kepada awak media usai menghadiri acara pelantikan 50 anggota DPRD Kota Semarang periode 2024-2029 (14/8/2024).

Baca Juga

"Nah saya kira dengan rekam jejak Pak Andika yang demikian, dengan kepemimpinan yang selalu soft, cocok untuk Jawa Tengah. Paten lah," ujar Agustina menambahkan.

Agustina, yang saat ini turut menjabat Wakil Ketua Komisi X DPR RI mengungkapkan, sebelum Andika Perkasa masuk dalam radar bakal calon gubernur (bacagub) Jateng, PDIP mempunyai bakal calon lain, yakni Hendrar Prihadi atau Hendi. Hendi merupakan mantan wali kota Semarang yang saat ini menjabat sebagai ketua Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).