Selasa 20 Aug 2024 19:44 WIB

AGI dan Perusahaan Digital Nilai QRIS Berperan Kembangkan Industri Game

Mayoritas pembayaran dalam game dilakukan secara digital.

Red: Muhammad Hafil
Posku Llite berpartisipasi di acara IKAPPI Fest di Bali
Foto: Dok Republika
Posku Llite berpartisipasi di acara IKAPPI Fest di Bali

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Asosiasi Game Indonesia (AGI) dan perusahaan penyedia teknologi digital PT Trans Digital Cemerlang (PT TDC) sepakat transaksi digital turut mendorong perkembangan industri game nasional. Sebab, kini mayoritas pembayaran dalam game dilakukan secara digital.

"Transaksi digital sangat krusial dalam industri game, yang mayoritas pembayarannya dilakukan secara digital," ujar Ketua Umum AGI Cipto Adiguno saat dihubungi, Rabu (14/8/2024).

Baca Juga

Cipto melihat transaksi digital semakin umum digunakan, apalagi di kota-kota besar di Indonesia sudah menjadi sarana utama menggantikan transaksi dengan uang kertas atau logam. "⁠Semakin masyarakat biasa bertransaksi secara digital, mereka akan semakin nyaman untuk membayar konten game," tutur Cipto.

Umumnya, kata Cipto, platform marketplace game bekerja sama dengan payment gateway sebagai perantara pembayaran. Salah satu pembayaran yang digunakan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).