Rabu 11 Sep 2024 15:00 WIB

Pertemuan Tingkat Menteri Arab Bahas Perang Israel di Gaza Palestina

Palestina akan terus mempertahankan kawasannya.

Red: Erdy Nasrul
Truk bantuan kemanusiaan menunggu untuk melintasi perbatasan Rafah antara Mesir dan Jalur Gaza, di Rafah, Mesir, Senin (9/9/2024). Bantuan untuk warga Pelestina tertahan di perbatasan Rafah di sisi Mesir, menunggu untuk memasuki Jalur Gaza
Foto: AP Photo/Amr Nabil
Truk bantuan kemanusiaan menunggu untuk melintasi perbatasan Rafah antara Mesir dan Jalur Gaza, di Rafah, Mesir, Senin (9/9/2024). Bantuan untuk warga Pelestina tertahan di perbatasan Rafah di sisi Mesir, menunggu untuk memasuki Jalur Gaza

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Sebuah pertemuan tingkat menteri Arab diadakan di ibu kota Mesir, Kairo, pada Selasa untuk membahas serangan Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza.

Dalam pidatonya pada pertemuan tersebut, Sekretaris Jenderal Liga Arab Ahmed Aboul Gheit menyerukan penghentian serangan Israel di wilayah kantong Palestina meskipun Kepala Otoritas Israel Benjamin Netanyahu tidak mau menyetujui gencatan senjata di Gaza.

Baca Juga

“Tidak ada pilihan lain kecuali menghentikan perang,” kata Gheit.

Pertemuan tingkat menteri yang dipimpin oleh Yaman itu juga dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Turki Hakan Fidan, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell, Komisaris Jenderal UNRWA Philippe Lazzarini, dan Koordinator Senior PBB untuk Kemanusiaan dan Rekonstruksi Gaza Sigrid Kaag.