REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN — Kementerian Luar Negeri Iran merilis pernyataan yang menyerukan PBB dan seluruh dunia agar menuntut diakhirinya genosida yang dilakukan rezim Zionis Israel di Gaza. Teheran pun meminta agar semua pihak mewaspadai sejarah buruk Israel dalam memenuhi janji.
Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran, mengingatkan tanggung jawab hukum dan moral masyarakat internasional untuk menghadapi genosida yang sedang berlangsung di Gaza. Hal tersebut sesuai dengan Konvensi PBB 1948 tentang Pencegahan dan Penghukuman Kejahatan Genosida.
Teheran juga mengingatkan kewajiban hukum dan moral semua pemerintah untuk membantu perjuangan yang sah dan sesuai hukum rakyat Palestina dalam mencapai hak mereka untuk menentukan nasib sendiri dan pembebasan dari pendudukan, apartheid, dan dominasi kolonial rezim Zionis.
Teheran pun mendukung setiap inisiatif yang bertujuan pada penghentian pembersihan etnis, kejahatan perang, dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza, serta membuka jalan bagi terwujudnya hak rakyat Palestina untuk menentukan nasib sendiri, demikian bunyi pernyataan tersebut, seperti dikutip laman Mehr News, Senin (6/10/2025).
Kementerian Luar Negeri Iran mempertimbangkan dimensi dan implikasi berbahaya dari rencana yang diusulkan, dan sekali lagi memperingatkan terhadap pengulangan pelanggaran komitmen dan obstruksi rezim Zionis—terutama mengingat skema ekspansionis dan rasisnya mereka — Iran menganggap setiap keputusan tersebut berada dalam kewenangan rakyat Palestina dan pihak perlawanan.
Iran menyambut baik setiap keputusan yang diambil oleh mereka yang akan menghasilkan penghentian genosida Palestina, penarikan pasukan pendudukan Zionis dari Gaza, penghormatan terhadap hak rakyat Palestina untuk menentukan nasib sendiri, penyaluran bantuan kemanusiaan, dan rekonstruksi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika