Selasa 24 Sep 2024 16:11 WIB

Kapolsek Akui Ada Ledakan Hingga Sebabkan Remaja di Bekasi Lompat ke Sungai, Ledakan Apa?

Polisi menetapkan tiga tersangka dalam kasus penemuan tujuh mayat di Kali Bekasi.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Mas Alamil Huda
Petugas BPBD Kota Bekasi bersama anggota TNI mengevakuasi satu dari tujuh jenazah laki laki yang ditemukan mengambang di Kali Bekasi, Pondok Gede Permai, Jatiasih, Kota Bekasi, Ahad (22/9/2024).
Foto: ANTARA FOTO/Rezas Ale
Petugas BPBD Kota Bekasi bersama anggota TNI mengevakuasi satu dari tujuh jenazah laki laki yang ditemukan mengambang di Kali Bekasi, Pondok Gede Permai, Jatiasih, Kota Bekasi, Ahad (22/9/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Kapolsek Rawalumbu Kompol Sukadi mengungkapkan adanya ledakan yang menyebabkan para remaja lari dari tempat nongkrongnya hingga menceburkan diri ke sungai. Aksi tujuh orang remaja itu berujung kehilangan nyawa saat ditemukan warga pada Ahad (22/9/2024) di Sungai Bekasi, Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Walau mengakui ada ledakan, Sukadi tak bisa mengonfirmasi sumbernya. Sukadi ogah memastikan penyebab ledakan berasal dari tembakan peringatan tim presisi yang menggelar razia di malam itu.

Baca Juga

"Saya sendiri tidak mengetahui hal itu, tapi intinya yang pasti anak-anak itu merasa, mungkin ya, membawa senjata tajam merasa bersalah, akhirnya ada Tim Presisi Polres Metro Bekasi Kota hadir, akhirnya dia melarikan diri," kata Sukadi kepada wartawan, Selasa (24/9/2024).

Sukadi menyebut informasi soal ledakan itu disampaikan oleh remaja yang berhasil ditangkap polisi.