Rabu 13 Nov 2024 15:06 WIB

Dampak Erupsi Lewotobi, Calon Penumpang Diimbau Pantau Status Tiga Bandara Bali-Nusra 

Terdapat sejumlah penerbangan yang dibatalkan maupun delay di tiga bandara.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Friska Yolandha
Lontaran kolom erupsi dari kawah Gunung Lewotobi Laki-laki tampak dari pos pemantauan PVMBG di Desa Pululera, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Kamis (7/11/2024).
Foto: ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Lontaran kolom erupsi dari kawah Gunung Lewotobi Laki-laki tampak dari pos pemantauan PVMBG di Desa Pululera, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Kamis (7/11/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports mengimbau calon penumpang pesawat dari dan ke Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Bandara Zainuddin Abdul Majid, Lombok, NTB, dan Bandara El Tari Kupang, NTY untuk memperhatikan status penerbangan dari maskapai menyusul aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki, Kabupaten Flores, NTT. Pgs Corporate Secretary Group Head Angkasa Pura Indonesia Arie Ahsanurrohim mengatakan koordinasi juga terus dilakukan pihak bandara dengan maskapai, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Airnav, serta Kantor Otoritas Bandara mengenai status penerbangan dan kondisi terkini. 

“Kami mengimbau calon penumpang memperhatikan informasi dari maskapai terkait status penerbangan terkini mengenai adanya potensi penundaan penerbangan (delay) dan pembatalan penerbangan (cancel flight) sejalan aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki," ujar Arie dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (13/11/2024).

Baca Juga

Berdasarkan informasi dari maskapai, Arie mengatakan terdapat sejumlah penerbangan yang dibatalkan maupun delay, dari dan ke tiga bandara tersebut pada hari ini. Arie menyampaikan calon penumpang pemegang tiket pesawat dari dan ketiga bandara tersebut yang penerbangannya terdampak dapat menghubungi maskapai untuk mendapatkan penjelasan lebih lanjut.

Kendati begitu, Arie memastikan ketiga bandara yang berada di area Bali dan Nusa Tenggara tersebut masih beroperasi normal. Arie menyampaikan status beroperasi tersebut lantaran tidak ditemukan abu vulkanik berdasarkan aerodrome observation yang dilakukan.

"Kami melakukan aerodrome observation dengan paper test yang hasilnya negatif, dalam artian tidak ditemukan sebaran abu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki di tiga bandara tersebut," kata Arie.

Arie mengatakan Angkasa Pura Indonesia selaku operator Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali , Bandara Zainuddin Abdul Majid Lombok dan Bandara El Tari Kupang akan memberikan informasi terkini secara berkala terkait hal ini. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement