Rabu 11 Dec 2024 22:27 WIB

Pegadaian Wilayah VIII Jakarta 1 Laba Capai Rp1 Triliun Hingga Akhir 2024

Bahkan target tersebut sudah tercapai sejak Juli 2024.

Kegiatan Refleksi Akhir Tahun 2024 menuju tahun 2025 di Jakarta, Rabu (11/12/2024).
Foto: Dok. Bumn
Kegiatan Refleksi Akhir Tahun 2024 menuju tahun 2025 di Jakarta, Rabu (11/12/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kinerja bisnis Pegadaian Wilayah VIII Jakarta I capaiannya melampaui dari target yang dicanangkan selama 2024. Bahkan target tersebut sudah tercapai sejak Juli 2024, sehingga akhir Desember sudah melebihi target.

Pimpinan Kanwil VIII Jakarta I, Arief Rinardi S. menjelaskan capaian kinerja yang moncer dibuktikan dengan Outstanding loan ditargetkan sebesar Rp7,5 triliun dan tercapai Juli 2024.

"Capaian Wilayah kami memberikan kontribusi secara nasional (Pegadaian) paling tinggi," kata dia saat Media Gathering dengan tema "Refleksi Akhir Tahun 2024 menuju tahun 2025" di Jakarta, Rabu (11/12/2024).

Arief menjelaskan, atas outstanding loan hinga November sudah mencapai Rp8,388 triliun. Secara year to date ada kenaikan 29,8 persen dari tahun lalu periode yang sama sekitar Rp6,460 triliun November 2023 lalu. Ini artinya nilai tersebut melebihi target. Atas hal inilah laba hingga November 2024 saja meraup Rp950 triliun. "Kami proyeksikan laba hingga akhir tahun laba mencapai Rp1 triliun," kata dia.

Adapun komposisi outstanding loan ini diperoleh dari Gadai sebanyak Rp7,343 triliun atau 87,5 persen. Ini masih mayoritas kontribusi ke loan. Sedangkan non Gadai sebanyak Rp1,045 triliun atau 12,5 persen.

Dari seluruh penyaluran outstanding loan tersebut, menurut Ari Suroso, Deputi Operasional PT Pegadaian Kantor Wilayah (Kanwil) VIII Jakarta I angka Non Performing Loan (NPL) mampu ditekan rendah.

"NPL di angka 0,38 persen, itu yang masih menggantung dan insyaallah kembali," ujarnya.

Selain itu, kata dia jumlah nasabah mencapai 110 persen atau mencapai 1,9 juta nasabah hingga November 2024. Pada Bulan Oktober terjadi penambahan Nasabah Customer Information File (CIF) Pegadaian adalah nomor identitas nasabah yang berisi riwayat transaksi dan identitas nasabah di Pegadaian CIF Baru sebanyak 25.724 CIF, dikarenakan adanya Pemasaran yang massif dan optimalisasi Gadai dan Rahn Peduli.

"Kami berusaha dapatkan nasabah riil, dekatkan ke Sekolah. Juga ke beberpa komunitas, strategi khususnya edukasi. Jika generasi z tidak dikenalkan akan keliru," kata dia.

Pegadaian sendiri merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang punya implementasi Environmental, Social, and Governance (ESG).

"Ke depan Pegadaian terapkan ESG, sebuah konsep yang berdampak bagi berkelanjutan. Jika kita mau sustainable," ujar dia.

Selanjutnya, setelah menorehkan kinerja cemerlang hingga akhir 2024. Pimpinan Kanwil VIII Jakarta I, Arief Rinardi S. mengatakan tahun depan kinerja Kanwil VIII Jakarta 1 akan jauh lebih baik lagi.

"Saat Rakernas di Samarinda, seluruh Pimwil datang. Di kita target outstanding loan sekitar Rp9,4 triliun naik dari raliasi 2024 di Rp8,4 triliun di proyeksikan hingga akhir 2024," ujar dia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement