Selasa 17 Dec 2024 08:24 WIB

Seorang Anak Bunuh Ibu Kandung di Kuningan, Diduga Alami Gangguan Jiwa

Saat warga datang, korban sudah tergeletak di lantai rumah kondisinya bersimbah darah

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Ilustrasi Pembunuhan
Foto: pixabay
Ilustrasi Pembunuhan

REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN--Kejadian memilukan terjadi di Kabupaten Kuningan. Seorang anak menganiaya ibu kandungnya hingga meninggal dunia.

Peristiwa itu terjadi di Dusun Senen, RT 9 RW 3, Desa Cipakem, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan, Senin (16/12/2024). Korban yang bernama Idah Carki (59), meninggal bersimbah darah di rumahnya akibat dianiaya oleh anaknya, Supriatna (35).

Baca Juga

Kepala Desa Cipakem, Uci Sanusi, menjelaskan, warga awalnya mendengar teriakan minta tolong dari dalam rumah korban. Warga pun bergegas mendatangi rumah korban. Namun, pintu rumah milik korban dikuci dari dalam. Akibatnya, warga tidak bisa masuk. ‘’Akhirnya (pintu) didobrak oleh warga,’’ kata Uci.

Saat pintu terbuka, pelaku yang juga anak korban, keluar dari rumah dengan memegang kain bersimpah darah. Warga kemudian mengamankannya dan membawanya ke balai desa. Warga sempat tidak berani masuk ke dalam rumah korban. Namun dari luar, terlihat korban sudah tergeletak di lantai rumah dalam kondisi bersimbah darah.

Menurut Uci, di sekitar korban terlihat ada semacam ulekan. Benda tumpul itulah yang diduga digunakan oleh pelaku untuk menghabisi nyawa korban. Uci menyatakan, pelaku merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Kasus itupun kini ditangani oleh kepolisian.

Terpisah, Kasatreskrim Polres Kuningan, AKP I Putu Ika Prabawa, membenarkan adanya peristiwa tersebut dan sedang menanganinya. ‘’Betul. Sementara perkara sedang ditangani Sat Reskrim Polres Kuningan,’’ katanya.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement