Ahad 09 Mar 2025 13:38 WIB

Tips Puasa agar Badan Tetap Sehat, Berat Badan Berkurang

Puasa merupakan ibadah yang dilakukan para nabi dahulu.

Sejumlah santri mengaji kitab hadits Arbain Nawawi saat ngabuburit mengaji kitab kuning di kompleks Pondok Pesantren Al Musthofa Tebuireng 16 Wadas, Kandangan, Temanggung, Jawa Tengah, Kamis (6/3/2025). Selama bulan Ramadhan di ponpes tersebut santri diwajibkan mengikuti program Ngabuburit Ngaji Kitab Kuning berjudul Arbain Nawawi dan Nashoihul Ibad untuk menambah pengetahuan tentang ilmu adab dan tasawuf sekaligus mengisi waktu menjelang berbuka puasa.
Foto: ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Sejumlah santri mengaji kitab hadits Arbain Nawawi saat ngabuburit mengaji kitab kuning di kompleks Pondok Pesantren Al Musthofa Tebuireng 16 Wadas, Kandangan, Temanggung, Jawa Tengah, Kamis (6/3/2025). Selama bulan Ramadhan di ponpes tersebut santri diwajibkan mengikuti program Ngabuburit Ngaji Kitab Kuning berjudul Arbain Nawawi dan Nashoihul Ibad untuk menambah pengetahuan tentang ilmu adab dan tasawuf sekaligus mengisi waktu menjelang berbuka puasa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berpuasa tak sekadar untuk beribadah menggugurkan kewajiban. Di balik ibadah ini terdapat kebiasaan yang baik untuk menekan berat badan asalkan dilakukan dengan cara yang tepat.

Ahli Gizi dan Konten Kreator Healthy Lifestyle, Putri MJ mengatakan, ada beberapa hal yang harus dijalankan selama puasa menyoal makanan yang dikonsumsi. Agar tubuh tetap bugar, ia memaparkan empat hal yang perlu diperhatikan dan dijalankan dengan konsisten selama puasa. 

Baca Juga

1. Jangan skip sahur

Usahakan sahur dengan mengonsumsi real food atau makanan yang masih dalam bentuk alaminya. Ia menegaskan, jangan mengonsumsi makanan yang sudah diolah berkali-kali.

 

“Contohnya, dari pada makan mie instan untuk sahur, lebih baik makan nasi sama lauk yang proper kayak telur, ayam, atau sumber protein lainnya, sama sayur. Jadi tetap makan gizi seimbang selama sahur. Hindari makanan olahan saat sahur,” ungkap Putri beberapa waktu lalu.

2. Hindari gorengan saat berbuka 

Dalam keadaan perut kosong, disarankan lebih baik memakan makanan yang rendah lemak dulu, seperti es buah atau buah segar, kurma, dan minum air putih. “Baru nanti dijeda, lalu makan makanan berat. Jangan kalap makan saat buka puasa,” kata Putri.

3. Tetap olahraga atau beraktivitas 

Waktu olahraga yang baik saat Ramadhan adalah mendekati buka puasa agar tidak dehidrasi, atau setelah buka puasa agar memiliki energi. “Jadi kalau puasa mau olahraga ada dua pilihan waktu ya, mendekati buka atau setelah buka,” ucap Putri yang juga penulis buku The Basic Nutrition & Diet.

 

sumber : Antara/Dokumentasi Republika
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement