Sabtu 24 May 2025 05:20 WIB

Jamaah Haji Aceh Senang Dapat Uang Wakaf 2.000 Riyal, Buat Bayar Dam Hingga Qurban

Uang itu dinilai sangat membantu jamaah haji untuk memenuhi kebutuhan.

Jamaah haji Aceh menerima uang wakaf sebesar 2000 riyal dari badan wakaf Aceh  di Tanah Suci,  Jumat (23/5/2025)
Foto: Teguh Firmansyah / Republika
Jamaah haji Aceh menerima uang wakaf sebesar 2000 riyal dari badan wakaf Aceh di Tanah Suci, Jumat (23/5/2025)

Laporan Jurnalis Republika Teguh Firmansyah dari Makkah, Arab Saudi

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Kabar gembira diterima oleh jamaah haji asal Aceh. Mereka mendapat uang saku tambahan sebear 2.000 riyal. Uang saku itu diterima dari Baitul Asyi atau badan wakaf Aceh di Tanah Suci. 

Baca Juga

"Alhamdulillah senang sekali pak," ujar Ibu Nazariah (53 tahun) dari Kloter Banda Aceh 04 Ketika ditemui Media Center Haji di Hotel 908, Makkah, Jumat  (24/5/2025).

Nazariah mengaku mendapat uang 2.000 riyal atau Rp 8,6 juta jika dirupiahkan dari badan wakaf. Uang tersebut rencananya akan dipakai untuk membayar dam dan qurban. "Kami pakai buat dam, qurban, dan oleh-oleh jika ada sisa,"ujarnya. 

Untuk mendapatkan uang dari Baitul Asyi, jamaah Aceh harus mempunyai kupon terlebih dahulu. Kupon itu diperoleh dan dibagikan ketika berada di Banda Aceh. "Sudah dari Embarkasi," katanya. 

Hal senada juga disampaikan oleh Etek Iyah (63 tahun). Ia menyebut uang ini sangat berharga dalam membantu memenuhi kebutuhan selama di Tanah Suci. Di antaranya untuk keperluan kurban dan dam. 

"Waktu di bandara di Aceh dipesankan agar 'kartu' kupon ini jangan sampai hilang," ujarnya.  

Tak hanya dari badan wakaf, sebelumya pemerintah daerah setempat juga memberikan uang untuk biaya hidup sebesar Rp 3 juta per jamaah. "Seneng dapat hampir Rp 12 juta," kata Etek sambil duduk menunggu antrean.  

 

photo
Infografis haji mardud atau tertolak - (Dok Republika)

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement