Sabtu 02 Aug 2025 14:50 WIB

Berseragam Partai, Hasto Kristiyanto Disebut Tiba di Bali

Kehadiran Hasto di Bali bersamaan dengan hari kedua kongres keenam PDIP

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: A.Syalaby Ichsan
Hasto Kristiyanto di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Sabtu (2/8/2025).
Foto: Ist
Hasto Kristiyanto di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, Sabtu (2/8/2025).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA — Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) demisioner Hasto Kristiyanto dikabarkan tiba di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali pada Sabtu (2/8/2025) sekitar pukul 15.00 WITA. Kedatangan Hasto disambut tepuk tangan para kader PDIP. 

Kehadiran Hasto di Bali bersamaan dengan hari kedua kongres keenam PDIP yang masih berlangsung di Badung, Bali pada hari ini. Hasto bisa melenggang bebas setelah mendapat pengampunan dari Presiden Prabowo lewat mekanisme amnesti. 

Baca Juga

Hingga saat ini, kongres masih berjalan dengan agenda pidato Megawati. Pada awal pidatonya, Megawati berbela sungkawa atas meninggalnya ekonom Kwik Kian Gie.

Hasto dilaporkan bisa saja segera menyusul ke lokasi kongres guna menemui Megawati beserta pengurus PDIP se-Indonesia. 

Di sisi lain, politisi PDIP sekaligus Anggota Panitia Pengarah Kongres Keenam PDIP, Deddy Sitorus mengungkapkan peluang kedatangan Hasto Kristiyanto dalam kegiatan yang berlangsung di Badung, Bali sejak 1-3 Agustus 2025.

Apalagi Hasto sudah bebas pasca mendapat amnesti dari Presiden Prabowo Subianto. "Besar kemungkinan akan ada hadir. Tetapi pasti atau tidaknya silahkan hubungi Mas Hasto," kata Deddy di sela Kongres PDIP pada hari ini. 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement