Jumat 26 Sep 2025 02:00 WIB

Pria di Jakarta Barat Serahkan Diri Usai Bunuh Istrinya

Seorang pria di Jakarta Barat menyerahkan diri ke polisi setelah membunuh istrinya akibat pertengkaran rumah tangga.

Rep: antara/ Red: antara
Ini alasan pria di Jakbar langsung serahkan diri usai bunuh istrinya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA, – Seorang pria bernama Wisman (55) menyerahkan diri kepada polisi setelah membunuh istrinya, S (55), di rumah mereka di Jalan Puri Kembangan, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Selasa (23/9). Kasus ini berawal dari pertengkaran rumah tangga yang memuncak. Wisman mengaku merasa bersalah dan sedih atas kematian istrinya.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Zulkan Sipayung, menyatakan bahwa pelaku menunjukkan kesadaran moral dengan menyerahkan diri. "Pelaku yang bunuh istrinya, dia menyerahkan diri. Berarti ada kesadaran dia rasa bersalah," ujarnya di Jakarta, Kamis.

Pertengkaran antara pasangan yang telah menikah selama 29 tahun ini mencapai puncaknya ketika korban memutuskan untuk pergi ke Kendal, Jawa Tengah. Keputusan tersebut membuat Wisman merasa takut kehilangan sang istri hingga akhirnya menceritakan kegelisahannya kepada tetangga.

Menurut Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol Nur Aqsha Ferdianto, korban meninggalkan pelaku karena kebutuhan hidupnya tidak terpenuhi. Dalam kondisi emosi, Wisman menjerat leher korban dengan tali tas hingga tewas. "Dalam kondisi emosi, pelaku menjerat leher korban dengan tali tas hingga tak bernyawa," kata Aqsha.

Setelah kejadian, pelaku mengunci rumah dan mendatangi Polsek Kembangan untuk menyerahkan diri. Namun, karena pembunuhan terjadi di Kebon Jeruk, kasus ini ditangani oleh Polsek Kebon Jeruk. Polisi yang tiba di lokasi menemukan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia di ruang tamu. Beberapa barang bukti seperti pakaian korban dan tali tas yang digunakan telah diamankan.

Konten ini diolah dengan bantuan AI.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement