Rabu 06 Aug 2025 15:06 WIB

Pelajar di Bandung Barat Tewas Saat Pergi ke Sekolah

Korban yang mengalami luka berat akhirnya meninggal dunia

Rep: Ferry Bangkit Rizki / Red: Arie Lukihardianti
Ilustrasi kecelakaan sepeda motor
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi kecelakaan sepeda motor

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG BARAT -- Kecelakaan maut terjadi Jalan Raya Citatah, Desa Cipatat, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat pada Rabu (6/8/2025) pagi. Seorang siswa SMK meninggal dunia ketika hendak menuju sekolah.

"Betul ada peristiwa kecelakaan pagi tadi yang menyebabkan seorang meninggal dunia," ujar Kanit Gakkum Polres Cimahi, Ipda Yusup Gustiana saat dikonfirmasi.

Baca Juga

Kecelakaan maut yang melibatkan sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi D 6529 UDN dan truk boks Mitsubishi dengan nomor polisi D 8391 FD itu terjadi saat pelajar perempuan tersebut sedang dalam perjalanan bersama temannya hendak menuju sekolah di Cipatat.

Kecelakaan ini bermula saat kedua kendaraan baik sepeda motor ataupun truk boks melaju searah dari Bandung menuju Cianjur. Korban yang diketahui atas nama Wulansari Hamidah (15) warga Desa Cirawamekar, Kecamatan Cipatat, Bandung Barat itu merupakan penumpang kendaraan roda dua.

Korban dibonceng oleh seorang pelajar perempuan juga saat perjalanan berangkat sekolah menggunakan sepeda motor. "Ketika melintas di ruas Jalan Raya Citatah pengendara Sepeda Motor Honda Beat diduga hilang kendali sehingga terjatuh ke sebelah kanan," kata Yusup.

Di saat yang bersamaan, truk boks Mitsubishi melaju di arah yang sama. Penumpang yang jatuh masuk ke jalur truk dan kecelakaanpun tak terhindarkan. "Seorang penumpangnya terlindas oleh ban belakang sebelah kiri Kendaraan truk Mitsubishi Colt," kata Yusup.

Penumpang mengalami luka berat akibat terlindas ban belakang kendaraan truk tersebut. Korban yang mengalami luka berat akhirnya meninggal dunia dalam perjalanan menuju Puskesmas Rajamandala. "Akibat dari kejadian tersebut seorang penumpang sepeda motor yang bernama Wulansari Hamidah mengalami luka kemudian meninggal dunia saat perjalanan ke Puskesmas Rajamandala," katanya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement