Kamis 25 Sep 2025 21:16 WIB

Tiga SPPG di Bandung Barat, Dihentikan Sementara Gegara Keracunan Massal

Pemkab Bandung Barat, telah menetapkan peristiwa keracunan massal jadi KLB

Rep: Ferry Bangkit Rizki / Red: Arie Lukihardianti
Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail (kiri) Bersama Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal.
Foto: Ferry Bangkit
Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail (kiri) Bersama Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG BARAT -- Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail menyebutkan, operasional tiga dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Kecamatan Cipongkor dan Cihampelas dihentikan sementara, untuk menyuplai Makanan Bergizi Gratis (MBG) ke sekolah serta ibu hamil dan menyusui.

Ketiganya ialah SPPG di Kampung Cipari, Desa Cijambu, Cipongkor, SPPG Kampung Pasirsaji, Desa Negalsari, Cipongkor dan SPPG di Desa Mekarmukti, Cihampelas. Dihentikannya produksi makan bergizi ini berkaitan dengan kejadian keracunan massal yang dialami siswa yang dipasok dari ketiga SPPG tersebut. "Hanya 3 SPPG yang sudah bermasalah di Cipongkor dan Cihampelas (dihentikan sementara). SPPG lain masih kami evaluasi," ujar Jeje di SPPG Desa Cijambu, Cipongkor, Kamis (25/9/2025).

Baca Juga

Adik ipar artis sekaligus Utusan Khusus Presiden Bidang Seni dan Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, Raffi Ahmad itu sepakat dengan pemerintah pusat untuk melanjutkan program MBG yang digagas Presiden Prabowo Subianto tersebut.

Jeje menilai MBG memiliki manfaat untuk pemenuhan gizi anak dan meringankan beban orang tua. Sehingga, bukannya menghentikan programnya, tapi melakukan perbaikan sehingga ke depannya tidak terulang kembali peristiwa keracunan seperti yang terjadi di wilayahnya.

"Karena pada dasarnya program ini bagus sekali, ada 200 ribu siswa Bandung Barat terbantu MBG ini. Para orang tua merasakan meringankan beban orang tua. MBG akan tetap berjalan tapi jangan hanya karena 2-3 kasus ini berdampak pada dapur lain yang sudah baik," kata Jeje.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement