Selasa 16 Sep 2025 21:10 WIB

Baca Sinyal Menkeu Baru, KDM Sebut Ada Harapan Dana Transfer dari Pusat tidak Dipotong

Dedi berharap dana yang ditransfer ke daerah pada 2026 akan utuh.

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi menyampaikan sambutan saat Peresmian Mahasiswa Baru Universitas Pasundan (Unpas) Tahun Akademik 2025/2026, di Gedung Sabuga, Kota Bandung, Selasa (16/9/2025).
Foto: Edi Yusuf
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi menyampaikan sambutan saat Peresmian Mahasiswa Baru Universitas Pasundan (Unpas) Tahun Akademik 2025/2026, di Gedung Sabuga, Kota Bandung, Selasa (16/9/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG --  Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyebutkan masih ada harapan dana transfer dari pusat ke daerah tidak akan dikurangi ataupun mengalami pemotongan. Dedi berharap dana yang ditransfer ke daerah pada 2026 akan utuh.

"Ada harapan tidak dilakukan atau dikurangi," kata Dedi di Sabuga Bandung, Selasa (16/9/2025). 

Baca Juga

Dedi mengatakan dirinya meyakini hal tersebut, usai Menteri Keuangan yang baru, Purbaya Yudhi Sadewa, memberikan sinyal positif terkait pengalokasian dana transfer tersebut yang masih akan dikaji ulang. "Pemotongan transfer belum. Menteri Keuangan sekarang kan sudah menyampaikan, belum tentu ada upaya pemotongan," ujarnya.

Dedi menyebutkan evaluasi yang dilakukan pemerintah pusat memberikan peluang agar dana transfer ke daerah tetap utuh termasuk di 2026 mendatang. "Dan beliau sudah menyampaikan akan melakukan evaluasi terhadap RAPBN 2026," katanya.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menegaskan, tidak akan ada pemotongan anggaran transfer ke daerah dalam penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026. Namun, lanjut Purbaya, wacana penambahan transfer ke daerah masih harus dibahas bersama DPR RI.

"Apakah ada dana tambahan ke daerah atau tidak? Kalau ada, berapa? Itu yang kita hitung. Belum tahu. Masih kita diskusikan dengan DPR. Kita enggak akan memotongkan lagi," kata Purbaya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (10/9/2025).

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement