REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) akan mengambil keputusan secara voting guna mengeluarkan timnas Israel dan klub-klub Israel dari keanggotaan. Menurut laporan media Israel Sabtu (20/9/2025), mayoritas anggota UEFA akan mendukung keputusan mendepak Israel.

Israel Hayom, dilansir Telegrafi, melaporkan bahwa pemangku kepentingan sepak bola dan olahraga di Israel tengah khawatir mereka akan menerima keputusan pembekuan dari UEFA yang akan menggelar rapat pengambilan keputusan pada Selasa (23/9/2025) mendatang. Menurut Israel Hayom, keputusan UEFA ini hasil dari desakan dari pihak Qatar menyusul serangan Israel ke Doha pada pekan lalu.

Mayoritas anggota UEFA kemungkinan akan setuju mendepak Israel dari keanggotaan. Sementara hanya dua hingga tiga negara yang akan mengekspresikan penolakan atas pembekuan Israel dari dunia sepak bola.

Jelang pengambilan keputusan, Federasi Sepak Bola Israel (IFF) dilaporkan menggencarkan upaya lobi dan meminta bantuan negara-negara sekutu untuk mencegah keputusan diambil oleh UEFA. Menurut Israel Hayom, pertarungan saat ini berada di balik layar guna mencegah terjadi rapat pengambilan keputusan. 

"Hampir pasti Israel akan dikeluarkan (dari UEFA) yang mana dipastikan akan menjadi satu-satunya keputusan yang masuk akal," demikian laporan Israel Hayom.

Ikuti Whatsapp Channel Republika