REPUBLIKA.CO.ID,LONDON -- Para ilmuwan dan ahli teknologi, termasuk Stephen Hawking dan salah satu pendiri Apple Steve Wozniak, memperingatkan bahaya lomba global senjata yang menggunakan kercerdasan artifisial.
Dalam sebuah surat terbuka hari Selasa (28/7) dengan ratusan orang turut mendatanganinya, para ahli tersebut berargumentasi bahwa bila kekuatan militer negara manapun memaksa pengembangan senjata otonomi, "lomba global senjata tidak terhindarkan, dan akhir upaya teknologi ini sudah jelas: senjata otonomi akan menjadi Kalashnikov berikutnya.''
Kalashnikov adalah salah satu seri senapan otomatis hasil ciptaan Mikhail Kalashnikov, seorang inventor senapan Rusia.
Beberapa kritikus menyetujui pengembangan "robot pembunuh," dan mengatakan penggunaan robot dalam medan perang bisa menyelamatkan hidup orang. Walaupun senjata seperti itu masih membutuhkan beberapa tahun untuk dikembangkan, senjata tersebut pasti akan "beredar di pasar gelap dan jatuh ke tangan teroris.''