REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Warna cahaya lampu rupanya bisa menarik minat serangga untuk mendatangi rumah Anda. Seorang ahli ekologi baru saja mengumumkan hasil eksperimennya mengenai daya tarik lampu terhadap serangga. Dia meneliti enam bola lampu yang paling sering dibeli di toko dan pengaruhnya terhadap serangga.
Menurut hasil penelitian, sejauh ini penerangan luar ruang terburuk adalah lampu pijar tradisional. Sementara, yang paling baik (menarik serangga dalam jumlah paling sedikit) adalah lampu warm LED yang menghasilkan warna kuning atau orange, bukan lampu LED yang menghasilkan warna cahaya biru.
Hasil ini dipresentasikan di hadapan Asosiasi Ahli Ilmu Pengatahuan Amerika oleh Michael Justice. Dia memiliki gelar PhD dari University of North Carolina. "Ini adalah studi pertama yang langsung membandingkan smeua jenis lampu yang dirancang untuk luar rumah," ujar dia.
Justice dan timnya menggunakan perangkap corong luar dengan bola lampu tinggal di dalam. Perangkap ini diputar di salah satu dari enam bola lampu yang berbeda setiap malam. Setiap pagi, tim peneliti akan menghitung jumlah serangga yang jatuh.
Untuk memastikan penelitian ini tidak terganggu oleh cahaya bulan, tim memetakan masa periode bulan dan memastikan setiap jenis bola akan terkena bagian yang sama dari cahaya bulan. Mereka juga melakukan analisa untuk mengendalikan cuaca.
"Jika cuaca selama pemerangkapan serangga itu berbeda antara satu bola lampu dan bola lampu lainnya akan mengacaukan hasil. Untungnya kami mampu meminimalkan dengan mempelajari ramalan cuaca," kata dia, dikutip dari Science Alert.
Pada akhir musim panas, tim menangkap total 8.887 serangga dalam perangkap cahaya. Secara keseluruhan, bola lampu pijar memiliki daya tarik tertinggi dalam menarik cahaya, diikuti leh CFL, bola halogen, selanjutnya cool-coloured LED. Yang paling sedikit menarik serangga adalah jenis warm LED.
baca juga: Perjalanan dari Bumi ke Mars Cukup Tiga Hari dengan Sistem Ini