Senin 02 Mar 2020 08:25 WIB

Partikel Plastik Ditemukan di Kawasan Gunung Snowdon

Partikel plastik ditemukan di danau terpencil dekat puncak Gunung Snowdon.

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Nora Azizah
Partikel plastik ditemukan di danau terpencil dekat puncak Gunung Snowdon (Foto: ilustrasi partikel plastik)
Foto: Sciencealert
Partikel plastik ditemukan di danau terpencil dekat puncak Gunung Snowdon (Foto: ilustrasi partikel plastik)

REPUBLIKA.CO.ID, WALES -- Jejak partikel plastik telah ditemukan dalam sampel yang dikumpulkan dari Llyn Glaslyn. Tempat tersebut merupakan sebuah danau terpencil di dekat puncak Gunung Snowdon, Wales.

Partikel kecil itu kemungkinan besar telah diendapkan oleh hujan. Hal tersebut diungkapkan pakar sains lahan basah Dr Christian Dunn.

Baca Juga

Dunn kemudian mengungkapkan hasil penemuan ini menakutkan, ketika berpikir lokasi penemuannya ada di puncak gunung dan sangat terpencil. Analisis yang lebih rinci hampir pasti akan menemukan lebih banyak plastik.

“Aku seharusnya terkejut karena ini sangat mengerikan, tapi sayangnya aku tidak (terkejut)” ujar Dunn, seperti yang dilansir dari BBC, Senin (2/3).

Para ilmuwan percaya mikroplastik (ukurannya kurang dari lima milimeter) dan plastik nano yang hanya terlihat di bawah mikroskop, ada di udara dan curah hujan. Dunn mengatakan ini adalah penyebab paling mungkin dari polusi mikro plastik di Snowdon, meskipun partikel yang dilepaskan bisa menjadi faktor.

Dunn tidak tahu situasi penuhnya seperti apa. Namun pekerjaan ini akan membantu mengatasinya.

“Tetapi kita harus sadar dengan masalah berapa banyak plastik yuang digunakan sehari-hari. Ini sumber daya yang berharga, terutama untuk perawatan kesehatan, ettapi ada begitu banyak situasi di mana plastik sama sekali tidak perlu,” katanya.

Snowdonia National Park Authority mengatakan sampah, terutama botol plastik dan pembungkus, adalah masalah nyata. Mereka mengatakan tim petugas sukarelawan mengumpulkan hampir 400 kantong sampah dari gunung setiap tahun.

April lalu, aktivis Laura Sanderson berenang 16 mil (26 km) dari sumber Sungai Glaslyn ke laut untuk mengumpulkan sampel air di sepanjang jalan. Hasilnya menunjukkan rata-rata tiga potong mikroplastik per liter dari danau yang terkenal dengan legenda Arthurian itu.

Tingkatannya naik menjadi delapan per liter di muara sungai di Porthmadog, Gwynedd. Namun, tingkat pencemaran sepenuhnya diperkirakan akan jauh lebih buruk.

Setelah menyoroti masalah di Snowdon, perempuan berusia 38 tahun itu akan memulai ekspedisi seluas 620 mil (1.000 km) di Inggris. Mulai akhir bulan ini, dia akan mengumpulkan sampel dengan berenang melalui sungai, danau atau garis pantai dari ke-15 taman nasional, dari pegunungan Cairngorm di timur dataran tinggi Skotlandia hingga dataran terbuka Dartmoor di Devon.

Tantangan ini diperkirakan akan selesai hingga satu tahun sebelum para imuwan melaporkan hasilnya. Laura merasa ngeri ketika diberi tahu air yang mereka kumpulkan di Snowdonia mengandung mikroplastik.

“Jadi sekarang kami ingin melihat seberapa luas masalahnya dan melihat saluran air di semua taman nasional kami,” ujarnya. Penelitian ini didukung oleh organisasi lingkungan Surfers Against Sewage (SAS).

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement