
Senin , 07 Sep 2020, 13:49 WIB
Senyum Gatot Meski Deklarasi KAMI Jabar Dibatalkan Dua Kali

Kamis , 27 Aug 2020, 00:04 WIB
Soal Deklarasi KAMI, Mega: Banyak yang Ingin Jadi Presiden

Sabtu , 22 Aug 2020, 16:46 WIB
Soal KAMI di Solo, PDIP: Hak Warga Berserikat dan Berkumpul

Sabtu , 22 Aug 2020, 05:12 WIB
Infografis Poin-Poin Deklarasi KAMI

Jumat , 21 Aug 2020, 22:05 WIB
Muncul KAMI Tandingan, Kritisi Deklarasi KAMI Proklamasi

Jumat , 21 Aug 2020, 05:19 WIB
Pengamat: Gerakan Deklarasi KAMI Biasa-Biasa Saja

Jumat , 21 Aug 2020, 01:05 WIB
Mahfud Sebut Publik tak Perlu Alergi Berpolitik

Kamis , 20 Aug 2020, 21:34 WIB
Ribut Soal Tujuan KAMI, Mahfud: Berpolitik itu Fitrah

Kamis , 20 Aug 2020, 20:38 WIB
GMNI Ingatkan KAMI Bangun Optimisme di Tengah Pandemi

Kamis , 20 Aug 2020, 05:46 WIB
Ustaz Jeje: KAMI Gerakan Moral Bukan Gerakan Makar

Kamis , 20 Aug 2020, 00:15 WIB
Hadiri Deklarasi KAMI, Ini Klarifikasi Dubes Palestina

Rabu , 19 Aug 2020, 18:05 WIB
Said Didu tak Ambil Pusing KAMI Disebut Barisan Sakit Hati

Deklarasi KAMI, Politikus Golkar: Apa yang Mau Diselamatkan?
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Golkar mempertanyakan maksud dan tujuan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) melakukan deklarasi. KAMI mendeklarasikan diri pada Selasa (18/8) ini. Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzilly mengakui setiap orang berhak dan berkumpul menyuarakan pendapatnya. Namun, Ace mengingatkan harus dipahami bahwa saat ini Indonesia sedang menghadapi pandemi Covid-19. "Sebagai sebuah gerakan penyelamatan, pertanyaannya, apanya yang perlu diselamatkan?"...