Kamis 24 Dec 2015 12:41 WIB

Harga Ikan di Ambon Melonjak

Red: Yudha Manggala P Putra
Ikan laut (ilustrasi)
Foto: ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Ikan laut (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,  AMBON -- Harga ikan yang ditawarkan pedagang di pasar tradisional Kota Ambon terpantau melonjak Kamis (24/12). Seperti di pasar Mardika, para pedagang menawarkan ikan cakalang yang biasanya hanya Rp 20.000 per ekor, hari ini melonjak hingga Rp 50.000 per ekor.

Ikan karang seperti kerapu Rp 20.000 per delapan ekor kini hanya menjadi lima ekor Rp 20.000 per tumpuk, cumi jenis bulu Rp 20.000/enam ekor, dan udang Rp 50.000 per tumpuk kecil.

Sedangkan momar dan kawalinya harganya masih bertahan Rp 20.000 per tumpuk, hanya saja jumlah ikan sudah berkurang dari tujuh ekor menjadi lima ekor, ikan teri Rp 20.000 per tumpuk kecil.

Ikan tatihu segar dan yang sudah beku dijual dengan harga Rp 40.000 hingga Rp 55.000 per ekor, tergantung besarnya ukuran. "Ikan di pasar Ambon pada tiga hari bterakhir ini mulai berkurang, mengakibatkan harga melonjak," ujarnya.

Rustam pedagang ikan momar mengatakan, selama ini dua hari belakangan ini jenis ikan tersebut sudah jarang masuk di pasar Mardika dengan alasan para nelayan tidak mendapatkan ikan akibat cuaca dan musim gelombang..

Dia menjelaskan, ikan momar dan kawalinya biasanya dipasok dari nelayan di Desa Latuhalat dan Tulehu , namun belakangan ini sudah mulai jarang.

Selain ikan harga telur yang ditawarkan para pedagang juga masih tetap normal yakni Rp 1.600 per butir, dan Rp 48.000 per rak (30 butir), daging ayam beku yang juga didatangkan dari Surabaya Rp 28.000 per kg, daging ayam kampung Rp 125.000 per ekor jenis pejantan dan Rp 65.000 per ekor jenis betina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement