Kamis 20 Dec 2018 16:31 WIB

Tol Trans-Jawa Tersambung, Jokowi Imbau Pengguna Hati-Hati

Jangan sampai sopir dan pengendara ini terlalu cepat menjalankan kendaraannya.

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Ratna Puspita
Presiden Joko Widodo bersama jajaran kementerian terkait meresmikan tiga ruas jalan tol di Provinsi Jawa Tengah, Kamis (20/12). Ketiga ruas tol tersebut yakni Jalan Tol Pemalang-Batang, Batang-Semarang dan Salatiga-Kartasura.
Foto: Republika/Dedy D Nasution
Presiden Joko Widodo bersama jajaran kementerian terkait meresmikan tiga ruas jalan tol di Provinsi Jawa Tengah, Kamis (20/12). Ketiga ruas tol tersebut yakni Jalan Tol Pemalang-Batang, Batang-Semarang dan Salatiga-Kartasura.

REPUBLIKA.CO.ID, BATANG -- Jalan tol Trans-Jawa yang menghubungkan Jakarta hingga Surabaya kini telah tersambung. Presiden juga telah meresmikan empat ruas jalan tol di Jawa Timur serta tiga ruas jalan tol di Jawa Tengah. 

Ia pun mengimbau agar pengguna jalan tol berhati-hati saat melintasi jalan bebas hambatan ini. "Ini justru hati-hati, jangan sampai sopir dan pengendara ini terlalu cepat menjalankan kendaraannya mobilnya sehingga berbahaya bagi keselamatan penumpang. Pesen saya itu saja," ujar Jokowi saat meresmikan ruas jalan tol Trans Jawa di Jembatan Kali Kuto, Kamis (20/12). 

Presiden juga berharap, jalan tol Trans Jawa yang dibangun ini memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitar. "Kami harapkan dampak dari selesainya Jakarta-Surabaya, Merak-Grati ini betul-betul dampak ekonomi yang baik terhadap kita semua," ucapnya. 

Setelah diresmikan, jalan tol Jakarta-Surabaya inipun dapat dinikmati masyarakat untuk libur Natal dan Tahun Baru 2019. Diharapkan, jalan tol ini dapat mengurangi kepadatan arus lalu lintas di saat musim liburan. 

"Sekarang sudah bisa. Nanti paling membersihkan ini empat jam sudah bisa dipakai," tambahnya. 

Untuk diketahui, jalan tol yang diresmikan oleh Presiden di wilayah Jawa Timur meliputi Ngawi-Kertosono (segmen Wilangan-Kertosono sepanjang 37,9 km), Jombang-Mojokerto (Seksi Bandar-Kertosono 0,9 km), relokasi Jalan Tol Porong-Gempol 6,3 km, dan Jalan Tol Gempol-Pasuruan (Seksi Pasuruan-Grati 13,65 km).

Sedangkan, ruas tol di Provinsi Jawa Tengah yang telah diresmikan yakni ruas Pemalangan-Batang, Batang-Semarang, serta Salatiga-Kartasura. 

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَوْ اَنَّ قُرْاٰنًا سُيِّرَتْ بِهِ الْجِبَالُ اَوْ قُطِّعَتْ بِهِ الْاَرْضُ اَوْ كُلِّمَ بِهِ الْمَوْتٰىۗ بَلْ لِّلّٰهِ الْاَمْرُ جَمِيْعًاۗ اَفَلَمْ يَا۟يْـَٔسِ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اَنْ لَّوْ يَشَاۤءُ اللّٰهُ لَهَدَى النَّاسَ جَمِيْعًاۗ وَلَا يَزَالُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا تُصِيْبُهُمْ بِمَا صَنَعُوْا قَارِعَةٌ اَوْ تَحُلُّ قَرِيْبًا مِّنْ دَارِهِمْ حَتّٰى يَأْتِيَ وَعْدُ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ لَا يُخْلِفُ الْمِيْعَادَ ࣖ
Dan sekiranya ada suatu bacaan (Kitab Suci) yang dengan itu gunung-gunung dapat digoncangkan, atau bumi jadi terbelah, atau orang yang sudah mati dapat berbicara, (itulah Al-Qur'an). Sebenarnya segala urusan itu milik Allah. Maka tidakkah orang-orang yang beriman mengetahui bahwa sekiranya Allah menghendaki (semua manusia beriman), tentu Allah memberi petunjuk kepada manusia semuanya. Dan orang-orang kafir senantiasa ditimpa bencana disebabkan perbuatan mereka sendiri atau bencana itu terjadi dekat tempat kediaman mereka, sampai datang janji Allah (penaklukkan Mekah). Sungguh, Allah tidak menyalahi janji.

(QS. Ar-Ra'd ayat 31)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement