Saturday, 14 Jumadil Awwal 1446 / 16 November 2024

Saturday, 14 Jumadil Awwal 1446 / 16 November 2024

Usai Pilkada, Gibran Mengaku akan Tetap Blusukan

Rabu 09 Dec 2020 20:54 WIB

Rep: Binti Sholikah/ Red: Karta Raharja Ucu

Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo dari partai PDI Perjuangan Gibran Rakabuming Raka (kiri) dan Teguh Prakosa (kanan) menggelar jumpa pers hasil hitung cepat internal partai di kantor DPC PDI Perjuangan, Purwosari, Solo, Jawa Tengah, Rabu (9/12/2020). Berdasarkan hasil hitung cepat internal partai hingga Rabu (9/12/2020) sore, pasangan Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa memperoleh suara sekitar 85 persen, atau unggul atas pasangan Bagyo Wahyono-FX. Suparjo dengan suara sekitar 14 persen pada pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo Pilkada 2020.

Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo dari partai PDI Perjuangan Gibran Rakabuming Raka (kiri) dan Teguh Prakosa (kanan) menggelar jumpa pers hasil hitung cepat internal partai di kantor DPC PDI Perjuangan, Purwosari, Solo, Jawa Tengah, Rabu (9/12/2020). Berdasarkan hasil hitung cepat internal partai hingga Rabu (9/12/2020) sore, pasangan Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa memperoleh suara sekitar 85 persen, atau unggul atas pasangan Bagyo Wahyono-FX. Suparjo dengan suara sekitar 14 persen pada pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo Pilkada 2020.

Foto: MOHAMMAD AYUDHA/ANTARA
Gibran tak ingin ada kubu-kubuan pascapilkada.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Pasangan calon (paslon) 01 dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Solo 2020, Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa mengaku dalam beberapa hari ke depan akan kembali blusukan seperti biasa. Gibran menyatakan akan tetap turun ke warga untuk melakukan kegiatan kemanusiaan seperti biasa, seperti pembagian masker dan vitamin untuk membantu pemkot meringankan beban warga terdampak pandemi.

Putra Presiden Jokowi tersebut menuturkan, ia dan Teguh juga akan melakukan komunikasi yang intensif dengan paslon Bajo. Selain itu, mereka juga akan bersinergi dengan Wali Kota FX Hadi Rudyatmo dan Wakil Wali Kota Achmad Purnomo agar masa transisi berjalan dengan baik.

"Bagaimanapun kalau ini selesai, tidak ada lagi kubu-kubuan lagi, bangun Solo lebih baik lagi ke depan," kata Gibran dalam jumpa pers, Rabu (9/12).

Teguh Prakosa, menjelaskan target kemenangan 92 persen dan tingkat kehadiran 80 persen yang sempat dilontarkan pimpinan partai, dimaksudkan agar seluruh struktur pemenangan bekerja dengan sungguh-sungguh. "Bilamana hasilnya sudah maksimal, maka ini yang harus kita terima. Yang penting tidak ada klaster pilkada," ujar Teguh.

Gibran-Teguh unggul dalam penghitungan cepat (quick qount) yang digelar Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Solo, Rabu (9/12). Gibran-Teguh meraih suara 85,14 persen pada hasil penghitungan cepat pukul 18.41 WIB. Sedangkan lawannya, paslon 02 Bagyo Wahyono-FX Suparjo (Bajo) meraih 14,86 persen.

Ketua Tim Pemenangan Gibran-Teguh, Putut Gunawan, menjelaskan, hasil hitung cepat biasanya tidak akan banyak bergeser. Biasanya, kalau sudah lebih 60 persen data masuk pergeserannya tidak akan signifikan.

"Usaha sekuat apa pun usaha kita akhirnya Allah SWT yang menentukan. Akan kami jadikan evaluasi untuk hal-hal teknis," ucap Putut.

 
 

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler