Selasa 13 Jul 2021 07:30 WIB

Mungkinkah Vaksin Bulanan Bisa Bantu Sembuhkan Long Covid?

Pasien Long Covid Inggris akan menjalani uji coba pemberian vaksin bulanan.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Reiny Dwinanda
Vaksin Covid-19 (ilustrasi). Sebanyak 40 pasien long Covid akan ditawari setidaknya dua dosis vaksin tambahan dalam uji coba yang berlangsung di Inggris pada akhir tahun ini.
Foto:

Mereka tertarik mendukung uji coba setelah penelitian awal menunjukkan bahwa gejala long Covid berkurang secara signifikan setelah pasien divaksinasi. Banyak pasien yang mengalami peningkatan kondisi secara drastis hanya dalam beberapa hari setelah suntikan.

"Kelelahan mereka hilang, mereka bisa berjalan lebih jauh tanpa merasa sesak. Beberapa mengatakan itu adalah kondisi paling dekat dengan normal yang mereka rasakan sejak pertama kali tertular Covid-19," ujar Strain, dikutip dari laman The Sun, Senin (12/7).

photo
Gejala Long Covid dipicu juga oleh kondisi psikologis pasien - (Republika)

Uji coba itu menumbuhkan harapan kesembuhan bagi para pasien, di mana satu di antara 10 orang mengidap gejala kronis. Sejumlah gejala long Covid antara lain kelelahan, suhu tubuh tinggi, diare, rambut rontok, nyeri dada, insomnia, halusinasi, dan mengalami disorientasi.

Sebagian pasien juga melaporkan gejala gangguan kognitif, masalah pernapasan, nyeri otot, nyeri tubuh, dan muntah. Ada pula yang bermasalah dengan irama jantung atau detak jantungnya terhitung lebih dari 100 detak per menit. Menurut para peneliti, long Covid merupakan fenomena baru yang belum sepenuhnya dipahami.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement