Senin 01 Nov 2021 17:47 WIB

Kecerdasan Artifisial Sebagai Percepatan Semua Sektor

Digitalisasi sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia saat ini

Ketua umum Aptikom, Prof. Ir. Zainal A. Hasibuan menyampaikan, sudah kesekian kalinya Rakornas Aptikom terselenggara. Kegiatan ini setiap tahunnya mengusung tema-tema yang menarik. Untuk tahun ini Aptikom mengusung tema dengan kata kunci kecerdasan artifisial.
Foto: Universitas Nusa Mandiri
Ketua umum Aptikom, Prof. Ir. Zainal A. Hasibuan menyampaikan, sudah kesekian kalinya Rakornas Aptikom terselenggara. Kegiatan ini setiap tahunnya mengusung tema-tema yang menarik. Untuk tahun ini Aptikom mengusung tema dengan kata kunci kecerdasan artifisial.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Aptikom (Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komputer Indonesia) 2021, diselenggarakan secara virtual dengan rangkaian acara dari tanggal 1 sampai 6 November 2021.

Pada hari Senin (1/11), mengangkat tema ‘Memberdayakan Kecerdasan Artifisial untuk Percepatan Transformasi Digital di Era Revolusi Industri 4.0’, berlangsung secara daring di Youtube Aptikom Tv dan pelaksanaan secara luring di gedung Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Margonda, Depok.

Baca Juga

Dalam sambutannya, Ketua umum Aptikom, Prof. Ir. Zainal A. Hasibuan menyampaikan, sudah kesekian kalinya Rakornas Aptikom terselenggara. Kegiatan ini setiap tahunnya mengusung tema-tema yang menarik. Untuk tahun ini Aptikom mengusung tema dengan kata kunci kecerdasan artifisial.

“Kita semua tahu bahwa di era pandemi Covid-19, disamping musibah yang didapat. Sungguh banyak berkah yang kita dapatkan pula, antara lain dengan memanfaatkan teknologi informasi dalam menunjang berbagai macam aktivitas,” ujar Prof Zainal, Senin, (1/11).

Ia mengatakan, apa yang didapatkan selama pandemi Covid-19 sebagai salah satu bentuk intervensi yang maha kuasa, agar segera melakukan percepatan dalam menguasai era digital.

“Kedepannya, mau tidak mau, digitalisasi sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia. Hampir semua gerak-gerik kita terekam dalam bentuk digital. Sehingga muncul ilmu baru yang dinamakan big data,” pungkasnya.

Dalam paparannya, Prof Zainal berkata, big data menjadi bahan bakar ekonomi di era digital, pengolahannya yakni dengan kecerdasan artifisial yang mulai dari kontribusi sains data, machine learning, deep learning, hingga data mining.

“Semuanya itu berkontribusi untuk mampu memanfaatkan big data tadi, agar kehidupan manusia lebih baik, lebih produktif, dan lebih efisien lagi,” paparnya.

Ia menjelaskan, tema yang diangkat oleh Rakornas Aptikom 2021 ini dirasa tepat sekali, sebab sudah masuk tahun kedua Indonesia mengalami pandemi covid-19.

“Aptikom mengusung dan melakukan berbagai macam percepatan bagaimana kecerdasan artifisial ini benar-benar bisa digunakan untuk kesejahteraan, ilmu pengetahuan, produktivitas di semua sektor,” tukasnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement