Jumat 23 Sep 2022 11:59 WIB

UNM Hadirkan Seminar Nasional Bersama IEEE WIE

UNM menggelar seminar internasional bertema perempuan dan artificial intelligence

UNM menggelar seminar nasional bertema perempuan dan artificial intelligence.
Foto: UNM
UNM menggelar seminar nasional bertema perempuan dan artificial intelligence.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Universitas Nusa Mandiri (UNM) menghadirkan seminar berskala nasional bekerja sama dengan IEEE (Institute of Electrical and Electronic Engineering) WIE (Woman in Engineering). Seminar ini akan berlangsung pada Sabtu (24/9/2022) pukul 08.00-15.30 WIB di Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Margonda, Jl Margonda Raya No. 545 Pondok Cina, Depok.

Achmad Rifai selaku penanggung jawab kegiatan mengatakan seminar berskala nasional ini cukup menarik. Seminar ini akan membahas keterkaitan, kontribusi, dan keterlibatan perempuan dalam bidang teknologi khususnya Artificial Intelligence (AI).

Baca Juga

“Seminar ini gratis dengan tempat terbatas, peserta dapat segera mendaftarkan diri pada link bit.ly/WIEIndonesiaGathering2022 untuk ikuti kegiatan yang menarik ini,” katanya pada media, Jumat (23/9/2022).

Kegiatan ini juga akan menghadirkan beberapa narasumber yang andal di bidang AI. Akan hadir pula memberikan welcoming speech and opening remarks yakni BRIN-Chair of IEEE Indonesia Wahyudi Hasbi, Computer Engineering University of Indonesia Riri Fitri Sari, dan BRIN-President of KORIKO Hammam Riza.

Nara sumber yang akan hadir sebagai pembicara yakni Co-Founder & CEO Nusantics Sharlini Eriza Putri, Head of Bioinformatics and Data Science Nusantics Fara Rangkuti, dan Bioinformatics Expert-UGM Afiahayati.

IEEE WIE Indonesia Gathering: Networking, Collaboration, Funding Opportunities and Book Launching ini mengangkat tema Woman Engagement in AI. "Tentunya seminar berskala internasional ini akan lebih banyak menghadirkan keterlibatan perempuan di bidang teknologi khususnya AI," jelas Rifai.

Segera daftarkan diri dan jadikan seminar ini sebagai booster pengetahuan di bidang teknologi khususnya AI.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement