Jumat 18 Jun 2010 05:04 WIB

Demokrat Kembangkan Direktur Eksekutif dalam Struktur Partai

Rep: M Ikhsan Shiddieqy/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum menegaskan, terbentuknya kepungurusan Partai Demokrat 2010-2015 merupakan saatnya untuk membangun kooperasi politik. Hal itu menandakan kubu-kubu partai sisa Kongres Partai Demokrat II di Bandung sudah berakhir.

Hal itu disampaikan Anas sebelum menyampaikan susunan kepengurusan Partai Demokrat 2010-2015 di kantor DPP Partai Demokrat, Kamis (17/6). Anas didampingi oleh Edhie Baskoro Yudhyono dalam menyampaikan susunan kepengurusan itu. Edhie yang akrab disapa Ibas ini terpilih menjadi Sekretaris Jenderal sesuai dengan perkiraan sejumlah pengamat.

Anas mengatakan, susunan kepengurusan itu merupakan hasil rumusan sebelas orang tim formatur. Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono ada dalam tubuh tim formatur itu. Anas dan Ibas juga berada di tim formatur bersama mantan Ketua Umum Hadi Utomo, sisanya diisi oleh perwakilan daerah.

"Kepengurusan disusun dengan prinsip dasar yang kami yakini cocok, relevan, dan bermanfaat untuk peran Partai Demokrat yang lebih besar," kata Anas. Dia mengatakan, susunan kepengurusan menegaskan visi Partai Demokrat sebagai partai modern. Oleh karenanya, kepengurusan ini menggambarkan prinsip kooperasi atau kerja sama sinergis antara seluruh potensi kader Partai Demokrat.

"Tiba saatnya membangun kooperasi politik, bekerja dan berjuang untuk Partai Demokrat, tidak ada lagi tim A, tim B, tim C, tim D, tapi bersatunya seluruh kader," katanya. Menurut Anas, kepengurusan baru ini menegaskan prinsip representasi, baik kewilayahan maupun kemajemukan kita. Dengan kata lain, kepengurusan menggambarkan partai yang berwajah Indonesia.

"Kepengurusan juga menegaskan prinsip kompetensi karena partai membutuhkan orang yang bisa bekerja terbaik bagi partai, bangsa, dan negara," katanya. Kepengurusan memperlihatkan betapa Demokrat adalah partai terbuka dan memberikan peluang bagi hadirnya kader baru dan berkualitas.

"Susunan kepengurusan menggambarkan betapa kami punya prinsip dan visi kuat ke depan karena ada spririt peremajaman kepemimpinan yang kuat tanpa mendikotomikan kader senior dan muda," katanya. Kepengurusan menjadi gerbong yang kuat untuk menjalankan keputusan kongres. Perangkan kepengurusan lain, seperti Dewan Pembina, diumumkan dalam beberapa hari ke depan.

Pengurus DPP Partai Demokrat

Ketua Umum: Anas Urbaningrum

Wakil Ketua Umum I: Jhonny Allen Marbun

Wakil Ketua Umum II: Max Sopacua

Sekretaris Jenderal: Edhie Baskoro Yudhoyono

Wakil Sekretaris Jenderal I: Angelina Sondakh

Wakil Sekretaris Jenderal II: Saan Mustopa

Wakil Sekretaris Jenderal III: Syofwatillah Mohzaib

Wakil Sekretaris Jenderal IV: Ramadhan Pohan

Bendahara Umum: Muhammad Nazaruddin

Wakil Bendahara Umum I: Handojo S Mulyadi

Wakil Bendahara Umum II: Mirwa Amir

Wakil Bendahara Umum III: Sartono Hutomo

Wakil Bendahara Umum IV: Siswanto

Direktur Eksekutif: Toto Riyanto

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement