REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM--Setelah tekanan diplomatik dari Israel, akhirnya kapal bantaun bagi warga Palestina di Jalur Gaza dibelokkan ke Mesir, Sabtu waktu setempat (10/7). Pihak Yerusalem telah meminta PBB untuk mencegah kapal melewati blokade jalur Gaza.
Organisasi kemanusian di bawah pimpinan anak pemimpin Libya Moamar Kaddafi ingin mengirim kapal dari Yunani menuju jalur Gaza. Kapal itu, yang membawa 2.000 ton makanan dan obat-obatan, diperkirakan akan berlayar dari Yunani hari Sabtu waktu setempat (10/7).
Pada 31 mei lalu militer Israel menyerbu sebuah kapal, bagian dari armada kapal bermuatan bantuan bahan pangan bagi jalur Gaza. Dalam kejadian tersebut sembilan orang aktivis asal Turki tewas.
Pekan-pekan ini, ini Israel meringankan blokade melalui jalur darat bagi Jalur Gaza. Hanya senjata dan material yang bisa diolah menjadi senjata tidak diperbolehkan di wilayah itu. Israel tidak melunakkan blokade lautnya.