REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Pakar Komunikasi Politik sekaligus aktivis anti-korupsi, Effendi Ghozali menilai pemerintah melakukan kebohongan pasal pemberantasan korupsi. Ia menegaskan rencana melancarkan gerakan Januari untuk melawan kebohongan pemerintah tersebut.
"Jadi seperti yang disepakati tokoh-tokoh agama dan intelektual kemarin, kami menilai pemerintah sudah melakukan kebohongan dalam pemberantasan korupsi," ujar Effendi saat ditemui dalam peringatan Hari Pemberantasan Korupsi di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis (9/12).
Menurut Effendi, pemerintah mengatakan serius memberantas korupsi, namun tak mewujudkannya dalam tindakan. Ia menjelaskan hal ini terindikasi dari pelemahan KPK dan pembiaran kasus Gayus Halomoan Tambunan oleh presiden.
Lebih lanjut, ia mendesak pemerintah selekasnya mengambil tindakan. Jika sampai Januri nanti belum ada langkah nyata dari pemerintah, ia menjanjikan gerakan turun jalan bersama rakyat, Januari nanti.
"Kalau belum ada perubahan, kita akan turun ke jalan Januari nanti bersama elemen civil society dan rakyat untuk melawan kebohongan," tandas Effendi