REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO - Hosni Mubarak, presiden Mesir, telah mengundurkan diri dari jabatannya. Ia menyerahkan kekuasaan kepada angkatan bersenjata.
Omar Suleiman, wakil presiden, mengumumkan dalam pidato televisi bahwa presiden menyatakan mundur dan telah menyerahkan wewenang kepada Dewan Tertinggi Angkatan Bersenjata.
Pernyataan singkat Suleiman disambut sorak sorai rakyatnya. Takbir dan nyanyian menggema di jalan-jalan Kairo. Massa demonstran di Tahrir Square mengibarkan bendera mesir, beberapa tampak bersujud.
Pengumuman Suleiman ini dilakukan beberapa saat aktivis pro-demokrasi di ibukota Mesir telah berbaris menuju istana presiden dan televisi negara.
Di gedung televisi negara, ribuan orang telah memblokir jalan masuk. Mereka menuduh penyiar mendukung pemerintah saat ini dan tidak jujur melaporkan aksi protes.