Ahad 02 May 2010 04:34 WIB

Demo Buruh, Pedagang dan Pemulung Panen Rezeki

Rep: c22/ Red: Krisman Purwoko

JAKARTA--Demo ribuan buruh memberikan rezeki bagi pedagang dan pemulung. Di sekitar Monas dan istana negara, pedagang menjajakan makanan serta minuman. Mereka mendapatkan rezeki dari pendemo. Rizal, pedagang kopi mengaku dapat untung dua kali lipat di Hari Buruh ini. "Biasanya cuma dapat Rp 80 ribu, sekarang saja sudah lebih dari Rp 200 ribu," ujarnya pada Sabtu, (1/5).

Tak hanya Rizal, pedagang lain seperti Sumiati mengaku meraup keuntungan yang tak kecil. "Sejak pagi sudah mangkal di depan monas," katanya. Untung yang diperoleh pun dua kali lipat. "Biasanya kalau ada demo saya langsung ke lokasi soalnya banyak yang beli," katanya.

Sementara itu, pemulung pun tak mendapatkan keuntungan yang sama. Agus misalnya yang sudah mengumpulkan dua karung botol air mineral beserta kardus tak terpakai. "Kalau diuangkan bisa dapet lebih dari Rp50 ribu," katanya.

Pasca-demo di depan monas, sampah plastik dan kardus terlihat mengotori sepanjang jalan. Petugas kebersihan pun langsung diturunkan. Pemulung juga tak kalah sigap mengumpulkan baran yang bisa dijual.

Jumadi, Kepala Operasional Kebersihan Kecamatan Gambir mengatakan ada 100 personil kebersihan yang diturunkan. "Petugas disebar di sepanjang Jalan Merdeka dan Monas," ujarnya. Diperkirakan, sampah pasca-demo bisa ditampung satu truk besar sampah.

Ia mengatakan, jumlah personil kebersihan didapat dari bantuan kecamatan Johar Baru dan Kemayoran. "Kita sudah stand by sejak pagi," jelasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement