Jumat 22 Oct 2010 01:25 WIB

Pemkot Solo Buka 148 Formasi CPNS

Rep: MY1/ Red: Budi Raharjo
Ilustrasi
Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,SOLO--Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan membuka 148 formasi untuk seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di jajarannya pada 2010. Jumlah tersebut didapat setelah pengajuan tambahan formasi CPNS Kota Solo disetujui sebanyak 46.

“Pengajuan tambahan formasi dari Pemkot akhirnya disetujui 46 formasi. Dengan tambahan ini, formasi CPNS menjadi 148 dari sebelumnya hanya 102 formasi, “ terang Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Solo, Etty Retnowati kepada wartawan di Balaikota Solo, Kamis (21/10).

Dalam formasi tersebut, ungkapnya, tidak ada formasi umum. Disebutkannya, jumlah formasi tersebut terdiri dari 60 formasi guru, 38 tenaga kesehatan, dan tenaga teknis sebanyak 50 formasi. Meski mendapat kepastian jumah Etty mengaku belum dapat merinci untuk masing-masing bidang. “Untuk rinciannya apa saja, saya belum memperoleh datanya karena belum ada penetapan dari Kementrian, “ terangnya.

Belum tersedianya data tersebut membuat pengumuman seleksi CPNS di Pemkot Solo juga terpaksa harus diundur. Sedianya, pada Jumat (22/10) dijadwalkan ada pengumuman seleksi CPNS di pemkot. “Rencananya memang penyelenggaraan CPNS mulai diumumkan 22 Oktober. Tapi kepastiannya masih harus menunggu sampai ada penetapan dari Menpan ( Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi), “ ungkapnya.

Selain pengajuan tambahan formasi, Pemkot Solo juga mengajukan adanya syarat tambahan seleksi CPNS berupa nilai TOEFL. Etty mengungkapkan pengajuan tersebut telah disetujui pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah. Dalam syarat tersebut, peserta seleksi CPNS harus menyertakan nilai TOEFL minimal 420.

Lebih lanjut, Etty mengatakan tahap seleksi selanjutnya akan dilaksanakan di tingkat provinisi. Pemprov, ujarnya, akan menyeleksi calon CPNS dalam tahap wawancara. “Untuk seleksi wawancara khusus untuk formasi programmer dan protokol akan dilakukan Pemprov selaku penyelenggara seleksi CPNS, “ ungkapnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Solo,Budi Suharto mengatakan pihaknya akan menjalankan keputusan dari Kemenpan terkait tambahan formasi CPNS tersebut. Akan tetapi, ditegaskannya, seleksi CPNS tersebut yang lebih penting dapat menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas. “Kalau tambahan yang diajukan kemarin, tidak disetujui, itu tidak akan membuat masalah. Kami akan mengoptimalkan yang sudah ada sekarang, “ ungkapnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement