Kamis 28 Oct 2010 05:36 WIB

Warga di Sekitar Merapi Enggan Ungsikan Ternak

Rep: Nuraini/ Red: Endro Yuwanto
Dampak dari Erusi Merapi
Dampak dari Erusi Merapi

REPUBLIKA.CO.ID, KLATEN--Pengungsi dari Kawasan Rawan Bencana (KRB) III di Klaten, Jawa Tengah, enggan membawa serta ternaknya ke lokasi pengungsian. Selain belum tersedianya pakan ternak di lokasi pengungsian, warga mengkhawatirkan ternaknya stres.

Pada Rabu (27/10) siang, sejumlah warga dari Desa Tegalmulyo yang memiliki ternak nekat naik ke rumahnya. Mereka kembali ke rumah untuk memberi makan ternak setelah mencari rumput dan daun-daunan yang tidak tertutup abu vulkanik di sekitar lokasi pengungsian.

“Ternak tidak dibawa ngungsi biar tidak stres,“ ujar Lurah Tegalmulyo, Suratno kepada wartawan di lokasi pengungsian Desa Dompol, Klaten, Rabu (27/10).

Sekretaris Desa Balerante, Basuki menyebutkan, sedikitnya warga di wilayahnya memiliki sekitar 1300-an ternak. Hingga Rabu, ujarnya, ternak warga masih berada di kandang sekitar kediaman warga. Diakuinya, warga enggan mengungsikan ternaknya lantaran belum ada logistik pakan ternak di pengungsian.

Evakuasi yang mengharuskan ternak diangkut menggunakan truk, ujar Suratno, bisa menyebabkan ternak stres. Terlebih, tidak adanya pakan di lokasi pengungsian membuat warga tak membawa serta ternaknya. Padahal, biasanya ternak warga diberi makan hingga empat kali sehari.

Dikonfirmasi mengenai hal ini, Kabid Potensi Kesbangpolinmas Klaten, Joko Rukminto mengatakan, sebenarnya pihak Dinas Pertanian (Dispertan) setempat dapat menyediakan pakan ternak. Hanya saja, Dispertan harus memiliki data terkait jumlah ternak yang harus diberi makan di lokasi pengungsian. “Data itu baru bisa didapatkan, kalau warganya mau mengungsikan ternak. Sekarang, warga belum mau, bagaimana bisa menyediakan pakan, “ ujarnya.

Lantaran hal itu, Joko mengatakan, pakan akan segera disiapkan jika ternak sudah berada di lokasi pengungsian. Bahkan Pemkab setempat juga akan menyediakan dokter hewan. Hal ini untuk menjaga kesehatan ternak di lokasi pengungsian.

Sebelumnya, Pemkab Klaten telah menyediakan lokasi pengungsian untuk ternak warga di Purwosari, Desa Dompol. Di lokasi seluas 2000 meter persegi tersebut, diharapkan mampu menampung sekitar 2.000 ternak warga/

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement