REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR--Mendekati perayaan Natal dan Tahun Baru 2011, omzet yang diperoleh sejumlah pedagang parcel mengalami peningkatan. Salah seorang pedagang parcel, Syahrir, di Makassar, Jumat, mengatakan, hingga saat ini, omzet yang diperoleh dari penjualan parcel bisa mencapai sekitar Rp20 juta.
Menurut dia, peningkatan pemesanan pembuatan parcel di tokonya pun sudah mulai terjadi sekitar dua hari yang lalu, dan saat ini jumlah pemesanan sudah mencapai sekitar 350 parcel
"Sebagian besar yang melakukan pembelian parcel ini berasal dari kalangan pengusaha dan perusahaan swasta. Berbeda halnya dengan pemesanan parcel dari kalangan pejabat yang jumlahnya tidak begitu banyak," terangnya.
Ia menambahkan, harga parcel yang ditawarkanpun cukup bervariasi, tergantung dari ukuran serta jenis barang di dalam parcel tersebut, yaitu mulai dari Rp85.000 hingga Rp1,5 juta.
"Jenis parcel yang paling banyak dibeli adalah yang parcel dengan harga Rp150.000 hingga Rp500.000," jelasnya.
Ia mengaku, meskipun terjadi peningkatan, namun omzet yang diperoleh pada tahun ini mengalami penurunan dibanding tahun lalu. "Penurunan omzet ini akibat jumlah parcel yang terjual tidak sebanyak tahun lalu, dan juga dikarenakan persaingan usaha dengan padagang parcel yang lain," tandasanya.