REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH- Ribuan warga menggelar zikir dan doa bersama di Mesjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Kamis, dalam rangka menyambut tahun baru 2011.
Doa dan zikir akbar dipimpin seorang ulama besar dari Republik Yaman, Habib Umar bin Hafidz, sekaligus mendoakan agar masyarakat Indonesia, khususnya Aceh dijauhkan dari segala musibah dan diberi kebaikan oleh Allah SWT.
Ketua Panitia acara itu, Teungku Tarmizi M Daud mengatakan, zikir dan doa bersama digelar sekaligus untuk memberi contoh kepada umat muslim di seluruh dunia bahwa beginilah cara seharusnya dilakukan umat Islam dalam menyambut tahun baru.
"Sebagai umat Islam kita harus menyambutnya dengan cara-cara Islami, dilarang berhura-hura dalam menyambut datangnya tahun baru, jadi zikir akbar ini kita gelar sekaligus memberi contoh yang sebenarnya," katanya di sela acara itu.
Selain diikuti ribuan warga, zikir akbar juga dihadiri oleh sekitar 200 ulama dari seluruh Aceh serta sejumlah para habib atau ulama Syafi'iah dari seluruh Indonesia.
Menurut Tarmizi dalam zikir akbar pihaknya memohon kepada Allah SWT agar tahun depan lebih baik dari 2010. "Ini juga sekaligus untuk menegakkan syiar Islam. Masyarakat Aceh sebenarnya sudah menganut nilai Islam, hanya saja Pemerintah perlu lagi menfasilitasinya untuk penegakan Syariat Islam secara kaffah," ujar Tarmizi.