REPUBLIKA.CO.ID, Apakah Anda pernah merasa sangat tersentuh saat mendengar lagu-lagu mellow? Menurut penelitian terbaru, itu bisa jadi tanda dari kemampuan empati yang luar biasa.
Studi yang dilakukan oleh para peneliti Finlandia tersebut telah dipublikasikan dalam Frontiers in Psychology. Percobaan melibatkan 102 relawan yang diminta mendengarkan musik instrumental bernada sedih.
Musik instrumental sengaja dipilih untuk menghilangkan faktor spesifik seperti lirik yang bisa memunculkan kenangan tertentu. Tim peneliti kemudian mengevaluasi tanggapan emosional para peserta setelah memeriksa detak jantung, tekanan darah, dan hal lain yang dapat memengaruhi reaksi mereka terhadap musik.
Hasilnya, terdapat tiga kategori jenis respons dalam intensitas kesedihan berbeda. Tiga klasifikasi itu adalah 'kesedihan damai', 'kesedihan yang mencemaskan', dan 'kesedihan intens dan transedental'.
Pola yang terungkap dari penelitian juga menunjukkan hubungan antara empati dan respons emosional tersebut. Mereka yang memiliki kadar empati tinggi lebih mungkin memberikan tanggapan emosional kesedihan yang intens.
"Sebaliknya, orang dengan empati rendah tidak melaporkan perasaan tersentuh setelah mendengarkan musik sedih ini," ungkap penulis utama studi, Tuomas Eerola, yang juga merupakan profesor kognisi musik di Durham University, Inggris.
Menariknya, peserta perempuan lebih mungkin sedih dan tersentuh dibandingkan peserta laki-laki. Peneliti berspekulasi, hal itu disebabkan kondisi sosial yang membuat kaum hawa lebih mudah mengekspresikan empati.