REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Gigi berlubang dan karies gigi tidak hanya dialami oleh orang yang sudah berumur. Kedua jenis kerusakan gigi tersebut juga seringkali dialami pada usia kanak-kanak.

Menurut Drg. Ratu Mirah Afifah GCCLinDent MDSc, Division Head for Health & Wellbeing and Professional Institution Unilever Indonesia Foundation, ada beberapa hal yang dapat memicu terjadinya kerusakan gigi pada anak. Salah satunya adalah kebiasaan yang salah saat minum susu dengan botol.

“Membiarkan susu botol tetap menempel pada mulut saat anak ketiduran akan membuat gigi terendam larutan manis terlalu lama sehingga membuat gigi mudah keropos,” ujar Mirah, Rabu (16/8).

Pada dasarnya kandungan kalsium pada susu, yogourt ataupun keju sangat baik untuk kekuatan gigi dan tulang anak. Namun, manfaat tersebut menjadi tidak maksimal bahkan bisa menimbulkan kerusakan gigi jika ditambahkan dengan gula.

Untuk menghindari kerusakan gigi pada anak, biasakan anak mengonsumsi makanan atau minuman yang merangsang kelenjar liur untuk memproduksi liur lebih banyak seperti buah dan sayuran. Air liur berfungsi mencegah perkembangan mikroorganisme yang tidak terkendali.

Mengurangi konsumsi makanan manis dan lengket juga diperlukan untuk menjaga tingkat keasaaman dalam mulut. Menurut Mirah, tingkat asam yang tinggi di dalam mulut dapat membuat lapisan permukaan gigi terluar menjadi rapuh.

Ikuti Whatsapp Channel Republika