Senin 18 Jun 2012 20:54 WIB

Atasi Kemacetan Jadi Prirotitas Hidayat-Didik

Rep: amri amrullah/ Red: Taufik Rachman
Hidayat Nur Wahid saat di bus umum.
Foto: hidayatdidik.com
Hidayat Nur Wahid saat di bus umum.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Kemacetan seolah menjadi bagian tak terpisahkan dengan problematika Jakarta. Calon gubernur (Cagub) DKI Jakarta dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid menyampaikan, masalah kemacetan menjadi prioritas utama dalam visinya menuju DKI-1.

"Mengatasi macet memang bukan persoalan sederhana. Jakarta bukan hanya domain gubernur, tapi juga diperlukan koordinasi dengan pemerintah pusat," ujar Hidayat di Markas Pemenangan Hidayat-Didik, Jakarta Selatan, Senin (18/6).

Hidayat menjelaskan bila dari 1,3 juta lebih mobil dan motor yang ada di Jakarta dapat dikurangi setengah saja, maka itu akan sangat membantu mengurangi kemacetan.

Anggota Komisi I DPR RI ini mengatakan, salah satu upaya yang dapat dilakukan ialah dengan optimalisasi transportasi umum seperti Transjakarta dan Kereta Api.

"Kita akan optimalkan kenyamanan angkutan masal yang ada, seperti Transjakarta dan kereta api. Dengan demikian, masyarakat mau beralih dari penggunaan kendaraan pribadi ke pemanfaatan fasilitas angkutan masal. Bila ingin membawa mobil, mobilnya bisa parkir di stasiun," ungkap Hidayat.

Persoalan lain yang seringkali memicu macet, lanjut mantan ketua MPR ini, adalah semrawutnya penataan angkutan umum dan parkir kendaraan yang sembarangan. Hal tersebut juga harus menjadi perhatian.

Masalah kendaraan di Jakarta, menurut Hidayat bukan hanya persoalan macet, tapi juga lingkungan. "Ke depan, penting dilakukan pengetatan izin kendaraan. Mobil ataupun motor yang tidak lulus uji emisi dengan terpaksa harus ditertibkan," pungkasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement