REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Kelompok 20 ekonomi utama (G20) beserta bank sentral Amerika menggelar pertemuan di Ankara Turki, Sabtu (5/9). Pertemuan tersebut bertujuan untuk menenangkan kondisi pasar ditengah kegelisahan atas devaluasi mata uang Cina serta prospek terjadinya kenaikan suku bunga Fed.
Pada pertemuan tersebut kelompok duapuluh menteri keuangan dan Gubernur Bank Sentral menilai perlu terjadinya double down atas persaingan devaluasi mata uang.
"Di butuhkan double down terhadap persaingan devaluasi mata uang dan menghindari hal itu dengan dua hal yaitu kebijakan dan komunikasi," Kata salah satu pejabat senior Departemen Keuangan Amerika Serikat
Selain itu dia mengatakan dengan terjadinya ketidak stabilan ekonomi global termasuk di kawasan Asia, kata dia Cina pun tengah beljar banyak hal soal transparansi dan komunikasi kebijakan moneter dari gejolak pasar.