Kamis 20 Oct 2016 16:48 WIB

BNI Syariah Sasar Pembiayaan Infrastruktur

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nidia Zuraya
BNI Syariah
BNI Syariah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama BNI Syariah Imam Teguh Saptono mengatakan, BNI Syariah menyasar pembiayaan infrastruktur untuk meningkatkan pembiayaan di segmen komersil. Strategi untuk pembiayaan infrastruktur ini yakni biasanya dilakukan setelah berkolaborasi dengan induk perusahaan dengan model value chain.

"Induk masuk dulu ke porsi yang besar, setelah itu kita ikut di supplier-nya atau supply chain yang dibawahnya," ujar Imam di Jakarta, Kamis (20/10).

Dengan model supply chain tersebut, BNI Syariah tidak langsung masuk ke proyek besarnya sebagai kreditor utama. Imam mengatakan, beberapa waktu lalu BNI Syariah telah melakukan kerja sama pembiayaan dengan Waskita Karya dengan nilai Rp 200 miliar.

Diharapkan dalam waktu dekat, BNI Syariah bisa melakukan kerja sama dengan kontraktor BUMN lainnya. Selain itu, BNI Syariah juga sedang mengkaji untuk melakukan kerja sama pembiayaan dengan Pegadaian.

"Dengan pola supply chain ini, kita tahu induk sudah masuk untuk proyek utama sedangkan kita masuk di supliernya," kata Imam.

Menurut Imam, pada 2017 pertumbuhan pembangunan proyek infrastruktur akan cukup besar dan mulai berjalan. Hal ini didukung oleh keberhasilan program pengampunan pajak. BNI Syariah menargetkan pembiayaan infrastruktur untuk BUMN pada 2017 sebesar 20 persen atau senilai Rp 500 miliar.

Sementara itu, Plt Direktur Bisnis Konsumer BNI Syariah Kukuh Rahardjo mengatakan, untuk meningkatkan portofolio konsumer BNI Syariah masih fokus untuk pembiayaan rumah melalui program BNI Griya iB Hasanah. Menurutnya, segmentasi pembiayaan rumah sebelumnya yakni berkisar di angka Rp 250 juta sampai Rp 400 juta. Akan tetapi, sampai September 2016 mulai bergeser segmentasinya menjadi antara Rp 350 juta sampai Rp 500 juta.

Menurut Kukuh, pembiayaan rumah untuk segmen sampai Rp 750 juta masih banyak peminatnya dan masih banyak developer yang mengembangkan. Terkait hal ini, BNI Syariah akan memberikan pembiayaan kepada nasabah yang memiliki pendapatan tetap, dan rumah pertama.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement