REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Arifinto, anggota DPR yang kedapatan menonton video porno saat sidang paripurna memberikan klarifikasinya pada Jumat sore, (8/4). Ia membantah jika sengaja menonton video tersebut. Alasannya, karena kondisi dan suasana sidang yang dinilainya membosankan. “Tidak ada kesengajaan, tapi mengisi kebosanan dalam sidang paripurna,” katanya.
Suasana sidang yang dikatanya sudah tahu sama tahu, dirinya menerima email lalu membuka ipad. Aktifitas itu sudah biasa dilakukannya. Email itu tertaut dengan sebuah link dan ia membukanya. “Ternyata gambar tidak senonoh, saya buka, saya lihat, saya buang,” katanya.
Ia merasa video itu tak pantas untuk dilihat sehingga langsung dihapus. Ia juga menegaskan tidak sampai hitungan menit ia melihat video itu, melainkan hanya hitungan detik. "Sedetik tapi seolah pengaruhnya sudah kiamat," katanya.
Arifinto mengaku tak tahu siapa yang mengirimkan email kepadanya. Terlebih lagi, sudah sering ia mendapatkan email yang tak jelas asal-usulnya. Termasuk video porno tersebut. “Mengklarifikasi, itu hanya beberapa detik, kebetulan suka membuka berbagai email, ya saya buka,” katanya sambil menununjukkan ipadnya kepada wartawan.
Ia berdalih, jika seseorang berada dalam situasi apapun, pasti bisa mengalami kejenuhan terlebih lagi jika tidak melakukan aktivitas. “Bukan sengaja-sengaja down load, saya kosnentarasi ke paripurna. Untuk menghilangkan kejenuhan,” katanya.