REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK - Jumlah korban yang kemungkinan disebabkan oleh seorang pembunuh berantai meningkat menjadi 10 pada hari Selasa setelah pihak berwenang menyatakan bahwa dua kerangka yang ditemukan di sepanjang jalan raya New York hari sebelumnya adalah manusia.
Pihak berwenang belum secara definitif mengungkapkan dan memecahkan teka-teki ini. Mayat-mayat itu ditemukan berturut-turut dalam lima bulan terakhir. Indikasi pembunuhan berantai pernah diungkapkan polisi saat mereka menemukan empat mayat dalam waktu hampir berdekatan di bulan Desember 2010.
Polisi juga masih menelusuri keberadaan seorang pekerja seks komersial yang dilaporkan hilang, Dia terakhir terlihat di jalanan New Jersey sekitar hampir setahun yang lalu.
Polisi mencari akhir bulan lalu bersama Ocean Parkway menemukan tubuh kelima, yang mendorong pemerintah untuk memulai pencarian luas yang melibatkan puluhan petugas, anjing pelacak, helikopter, dan juga mengerahkan tim SAR sukarela. Upaya tersebut menbuahkan hasil dengan ditemukannya tiga kerangka dan dua kerangka lain di dekat Jones Beach State Park.
"Ini cukup mengejutkan," kata Detektif Letnan Kevin Smith, juru bicara polisi Nassau County pada wartawan. "Kita telah menemukan delapan mayat dan sekarang dua lagi. Ini semua sangat mengejutkan. Kami memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan."
Ikuti Whatsapp Channel Republika