REPUBLIKA.CO.ID,MOSKOW--Mantan panglima militer Serbia Bosnia Ratko Mladic yang menghadapi tuduhan kejahatan perang di Den Haag, telah dialihkan dari rumah sakit penjara ke dalam sel, kata pengacaranya Milos Saljic, Minggu.
Mladic, 68 tahun ditangkap di Serbia pada 26 Mei setelah 16 tahun dalam pelarian. Ia kemudian diekstradisi ke Den Haag untuk menghadapi persidangan di Pengadilan Kriminal Internasional untuk Bekas Yugoslavia (ICTY).
Mladic dan keluarganya mengeluhkan tentang kesehatan yang buruk, tapi seorang dokter pengadilan di Beograd menyimpulkan kondisinya memungkinkan dia untuk melakukan perjalanan ke Den Haag di mana ia dimasukkan ke rumah sakit penjara.
Saljic mengatakan, kondisi kliennya tetap sama. Dia sebelumnya mengatakan Mladic begitu sakit dia tidak dapat menghadiri awal persidangan.
Mantan jenderal tersebut akan diadili atas tuduhan melakukan kejahatan perang dan genosida selama Perang Bosnia 1992-95.
Dia diyakini telah memerintahkan pembantaian 8.000 warga Muslim Bosnia di Srebrenica pada tahun 1995, kekejaman terburuk tunggal Eropa sejak Perang Dunia II.