Selasa 09 Aug 2011 20:13 WIB

Budiman Sujatmiko: KPK Butuh Orang yang Tegas

Budiman Sujatmiko
Foto: Republika
Budiman Sujatmiko

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Anggota DPR RI, Budiman Sujatmiko, mengatakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membutuhkan orang yang tegas dalam menyelesaikan masalah korupsi.

"Yang dibutuhkan KPK tidak hanya berani tapi butuh yang tegas," katanya mengomentari pemilihan pimpinan KPK di Jakarta, Selasa (9/8).

Menurut dia, saat ini korupsi telah mengurat akar dalam sistem di berbagai level. Akibatnya, sistem membuat orang yang masuk ke dalamnya itu juga turut tertular penyakit korupsi. "Tanpa ketegasan, korupsi sulit untuk diberantas," katanya.

Untuk itu, ia mendukung KPK ke depan diisi oleh orang-orang tegas untuk mendampingi Busyro Muqodas. Menurut dia, Busyro Muqodas seorang yang bijak sehingga dibutuhkan teman yang tegas.

Budiman mengatakan bahwa korupsi di Indonesia marak karena empat hal. Pertama, adanya penanaman nilai-nilai kekayaan dan kekuasaan dapat diperoleh dengan cepat (instan). Kedua adalah mahalnya biaya politik sehingga politik uang marak.

Ketiga, hukum yang pilih kasih. Hukum sangat tajam ke rakyat, namun tumpul di hadapan pejabat. Keempat atau terakhir adalah birokrasi yang tidak transparan dan akuntabel yang mendukung korupsi.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement