Rabu 05 Oct 2011 11:11 WIB

Gara-gara Rokok, Ungu Terancam Penjara

Rep: Ahmad Reza Savitri / Red: Siwi Tri Puji B
Setiap Muslim perlu belajar sugesti untuk tidak merokok saat berbuka ataupun sahur.
Setiap Muslim perlu belajar sugesti untuk tidak merokok saat berbuka ataupun sahur.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA – Kendati sudah sering keluar masuk penjara, Ungu Melati (26) tak juga jera. Warga Malang ini kembali berulah dengan mencuri sembilan slop rokok di salah satu minimarket di Surabaya.

Berdasarkan informasi dari Kanit Reskrim Polsek Sawahan, AKP Gatot S Budi, pada Ahad (2/10) dini hari, Ungu bersama suaminya pura-pura membeli barang di minimarket 24 jam di Jl Dukuh, Kupang Timur, Surabaya. Ungu mengaku akan membeli barang-barang yang menjadi kebutuhan sehari-hari, seperti sabun, sikat gigi, dan pasta gigi.

“Tapi setelah dicari-cari merek yang dia cari itu tak ada,” kata Ungu di Mapolsek Sawahan.

Merasa kesulitan, Ungu pun meminta suami dan kasir untuk membantu mencari. Saat itulah Ungu melancarkan aksinya. Ia mengendap-endap mengambil sembilan slop rokok di bawah meja kasir lalu disembunyikan di balik bajunya. Setelah slop rokok ini dicuri, Ungu dan suaminya lantas pergi.

Namun malang, belum jauh mereka melangkah, kasir yang menyadari jadi korban pencurian segera mengejarnya, Ungu pun tertangkap tangan.

Gatot mengatakan, Ungu sempat menolak ketika akan dilakukan pemeriksaan. Baru setelah pihaknya menunjukkan rekaman CCTV, Ungu mau mengakui pencuriannya itu. “Ungu merupakan residivis kasus serupa,” kata Gatot.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement